Jakarta, CNN Indonesia -- Tak sia-sia tim produksi
Spectre menghancurkan mobil dan bangunan senilai miliaran rupiah. Film yang disebut-sebut berbujet US$250 juta atau Rp3,4 triliun itu unggul di
box office Amerika pekan ini.
Diberitakan Reuters,
Spectre menempati posisi pertama dengan raupan US$73 juta atau Rp996 miliar dalam debutnya. Angka itu dihasilkan dari penayangan di hampir empat ribu bioskop di Amerika Serikat dan Kanada.
Penghasilan itu fantastis, namun masih belum bisa mengalahkan film sebelumnya,
Skyfall. Film itu menghasilkan US$88,4 juta atau Rp1,2 triliun.
Spectre sebenarnya diprediksi meraup US$80 juta. Namun ada "campur tangan"
The Peanuts Movie.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Film kartun tentang Snoopy dan kawan-kawannya itu masih menjadi magnet bagi keluarga di AS dan Kanada. Film produksi Fox yang diadaptasi dari komik strip Charles Schulz itu meraih US$45 juta atau Rp614 miliar dan menjadi pesaing
Spectre.
Namun secara internasional film ke-24 James Bond itu sudah mengantongi US$200 juta atau Rp2,7 triliun. Jika ingin mencapai
break even point (BEP) alias balik modal secara global, film tentang pemburuan organisasi misterius itu harus mencapai US$650 juta atau Rp8,8 triliun dari penayangan global.
Salah satu isu yang membuat
Spectre populer adalah isyarat Daniel Craig untuk menjadikan film itu sebagai kali terakhirnya menjadi Bond. Berita itu ada di banyak media internasional berbulan-bulan bahkan sebelum
Spectre sendiri rilis.
Di bawah
Spectre dan
The Peanuts Movie, penghasilan film lainnya selisih cukup jauh. Mengutip Box Office Mojo, di posisi ketiga ada
The Martian dengan US$9,3 juta atau Rp127 miliar.
Goosebumps menyusul dengan US$6,9 juta atau Rp94 miliar.
Menutup posisi lima besar adalah film Steven Spielberg,
Bridge of Spies yang meraup US$6 juta (Rp81 miliar) pekan ini.
(rsa)