Adegan Cium di Spectre Disensor Badan Film India

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Sabtu, 21 Nov 2015 13:49 WIB
Badan Sertifikasi Film di India (CBFC) telah meminta adegan cium di film James Bond: Spectre disensor sebanyak 50 persen.
Salah satu adegan dalam film James Bond Spectre. (Dok. Sony Pictures)
Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Sertifikasi Film di India (CBFC) telah meminta adegan cium di film James Bond: Spectre antara Daniel Craig dan Monica Belluci serta Lea Seydoux disensor sebanyak 50 persen.

Meski Pahlaj Nihalani, pemimpin CBFC yang didukung Perdana Menteri India Narendra Modi, mulai menggalakkan aturan kesopanan dalam suatu film, namun India memiliki sejarah panjang mengenai adegan mesra di film layar lebar.


Film-film India pada era 40-an dan 50-an wajib menyisipkan adegan konservatif yang lulus sensor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sensor kemudian melonggar pada era 70-an. Adegan seks mulai ditampilkan pada era 90-an, meski adegan yang terlalu erotis masih dinilai kontroversial.

Keputusan Nihalani untuk menyensor adegan cium dalam film Agen Rahasia 007 menimbulkan gelombang protes, salah satunya dari sineas India dan anggota CBFC, Ashoke Pandit.

Dalam cuitannya di Twitter @ashokepandit pada Rabu (18/11), ia mengatakan kalau Nihalani bertindak munafik, karena banyak film-film Nihalani yang memiliki adegan kontroversial.


Tagar #SanskariJamesBond pun populer di antara netizen pecinta film di India, meski Nihalani belum buka suara mengenai desas-desus sensor tersebut.

Film James Bond: Spectre akan tayang di India pada Jumat (20/11). (ard)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER