Menertawai Kanker Payudara dalam Film 'Miss You Already'
CNN Indonesia
Senin, 07 Des 2015 15:18 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Meski jarang menyisipkan adegan aksi, namun menyaksikan film drama juga memiliki tantangan. Salah satu tantangan terbesar menonton film drama ialah mengalahkan rasa bosan sepanjang film.
Dalam buku Writing Drama yang ditulis oleh Yves Lavandier disebutkan kalau biasanya film drama memiliki pola tiga babak skenario: sebelum aksi, saat aksi dan setelah aksi.
Namun setelah diterapkan bertahun-tahun, rasanya pola tiga babak sesederhana itu tidak lagi mengejutkan dan cocok diterapkan saat ini.
Pasalnya, banyak movie enthusiast yang bisa dengan cepat menduga apa yang akan terjadi hingga akhir film, sehingga para pengunjung setia bioskop ini terkadang tidak lagi antusias dengan kisah drama yang disuguhkan suatu film.
Coba saja menonton film drama seminggu setelah dirilis di bioskop. Jika pembabakan filmnya terlalu mudah ditebak, pasti ada saja beberapa penonton yang malah asyik berbincang dengan teman sebelahnya sambil berkata, “Sehabis adegan ini pasti adegan itu dan bla bla bla.”
Hal tersebut bagai dosa, terutama sebagian besar film produksi Amerika maupun Inggris yang sepertinya memiliki garis nasib selalu happy ending. Ironisnya, tidak semua orang suka film yang ditontonnya bernasib happy ending.
Tapi sineas di sana sudah mulai menyadari hal ini dan pelan-pelan membenahi pembabakan film dramanya. Salah satu contohnya ialah dalam film drama komedi romantis berjudul Miss You Already.
Disutradarai oleh Catherine Hardwicke dan ditulis oleh Morwenna Banks, film ini berkisah mengenai sepasang wanita menikah yang persahabatannya diselipi urusan pengobatan kanker dan kehamilan.
Hardwicke sebelumnya telah menyutradarai film Lords of Dogtown (2005) dan Twilight (2008). Sedangkan Banks setia menulis untuk televisi dan radio.
Dikutip dari situs Wikipedia, film Miss You Alredy diangkat dari sandiwara populer di radio Inggris berjudul Goodbye yang ditulis oleh Banks.
Diperankan oleh Toni Collette dan Drew Barrymoore, film ini hampir serupa dengan film 50/50—jika boleh membandingkan—walau film yang diperankan oleh Joseph Gordon-Levitt dan Seth Rogen yang dirilis pada 2011 ini kurang menyertakan kisah suatu keluarga.
Jess (diperankan oleh Barrymoore) sudah berteman dengan Milly (Collette) sejak bangku sekolah dasar. Bagai sendok dan garpu, Jess berkepribadian lembut sementara Milly berkepribadian meledak-ledak namun saling menyayangi.
Sudah dibayangkan apa yang terjadi jika kedua sahabat beda karakter ini berteman, hingga Milly diketahui mengidap kanker payudara dan Jess diketahui sedang sulit hamil? Inilah yang dirasakan oleh sepasang penonton saat film Miss You Already ditayangkan perdana di Cinemaxx pada Jumat (4/12).
“Kayaknya Milly-nya mati deh. Terus Jess-nya nikah sama suaminya Milly,” bisik salah seorang penonton kepada temannya.
Dugaan kedua penonton tersebut ternyata kurang tepat, karena film tidak selesai di adegan persahabatan Jess yang setia menemani Milly melakukan pengobatan.
Hingga film berakhir pada menit ke-112, kedua penonton tersebut terdiam dan menikmati jalannya film yang ternyata masih memiliki beberapa unsur kejutan.
Kejutan dalam adegannya memang tidak terlalu istimewa, namun dialog antar pemainnya patut diacungi jempol.
Candaan bernada satire dari Jess dan Milly, hingga suami (diperankan oleh Dominic Cooper dan Paddy Considine), anak Milly (diperankan oleh Honor Kneafsey dan Ryan Lennon Baker) serta ibunda Milly (diperankan oleh Jacqueline Bisset), mampu membuat penonton satu studio tertawa lepas.
Apalagi ketika dialog kocak itu disandingkan dengan adegan mengharukan antar mereka. Serasa film ini menjadi penyemangat bagi para penderita kanker yang tengah berjuang dalam pengobatan.
Candaan itu juga berhasil menutupi “kesederhanaan” akting-akting pemain selain Collette.
Ketelitian Hardwicke dalam memunculkan adegan juga dirasa pas, sehingga film Miss You Already tidak terasa dibuat seperti ala kadarnya.
Film produksi New Sparta Films dan S Films ini mendapat rating 6/10 dari situs film Rotten Tomatoes dan rating 6,6/10 dari situs film IMDB.
Dalam buku Writing Drama yang ditulis oleh Yves Lavandier disebutkan kalau biasanya film drama memiliki pola tiga babak skenario: sebelum aksi, saat aksi dan setelah aksi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Coba saja menonton film drama seminggu setelah dirilis di bioskop. Jika pembabakan filmnya terlalu mudah ditebak, pasti ada saja beberapa penonton yang malah asyik berbincang dengan teman sebelahnya sambil berkata, “Sehabis adegan ini pasti adegan itu dan bla bla bla.”
Tapi sineas di sana sudah mulai menyadari hal ini dan pelan-pelan membenahi pembabakan film dramanya. Salah satu contohnya ialah dalam film drama komedi romantis berjudul Miss You Already.
Disutradarai oleh Catherine Hardwicke dan ditulis oleh Morwenna Banks, film ini berkisah mengenai sepasang wanita menikah yang persahabatannya diselipi urusan pengobatan kanker dan kehamilan.
Hardwicke sebelumnya telah menyutradarai film Lords of Dogtown (2005) dan Twilight (2008). Sedangkan Banks setia menulis untuk televisi dan radio.
Dikutip dari situs Wikipedia, film Miss You Alredy diangkat dari sandiwara populer di radio Inggris berjudul Goodbye yang ditulis oleh Banks.
Diperankan oleh Toni Collette dan Drew Barrymoore, film ini hampir serupa dengan film 50/50—jika boleh membandingkan—walau film yang diperankan oleh Joseph Gordon-Levitt dan Seth Rogen yang dirilis pada 2011 ini kurang menyertakan kisah suatu keluarga.
Jess (diperankan oleh Barrymoore) sudah berteman dengan Milly (Collette) sejak bangku sekolah dasar. Bagai sendok dan garpu, Jess berkepribadian lembut sementara Milly berkepribadian meledak-ledak namun saling menyayangi.
Sudah dibayangkan apa yang terjadi jika kedua sahabat beda karakter ini berteman, hingga Milly diketahui mengidap kanker payudara dan Jess diketahui sedang sulit hamil? Inilah yang dirasakan oleh sepasang penonton saat film Miss You Already ditayangkan perdana di Cinemaxx pada Jumat (4/12).
“Kayaknya Milly-nya mati deh. Terus Jess-nya nikah sama suaminya Milly,” bisik salah seorang penonton kepada temannya.
Dugaan kedua penonton tersebut ternyata kurang tepat, karena film tidak selesai di adegan persahabatan Jess yang setia menemani Milly melakukan pengobatan.
Hingga film berakhir pada menit ke-112, kedua penonton tersebut terdiam dan menikmati jalannya film yang ternyata masih memiliki beberapa unsur kejutan.
Kejutan dalam adegannya memang tidak terlalu istimewa, namun dialog antar pemainnya patut diacungi jempol.
Candaan bernada satire dari Jess dan Milly, hingga suami (diperankan oleh Dominic Cooper dan Paddy Considine), anak Milly (diperankan oleh Honor Kneafsey dan Ryan Lennon Baker) serta ibunda Milly (diperankan oleh Jacqueline Bisset), mampu membuat penonton satu studio tertawa lepas.
Apalagi ketika dialog kocak itu disandingkan dengan adegan mengharukan antar mereka. Serasa film ini menjadi penyemangat bagi para penderita kanker yang tengah berjuang dalam pengobatan.
Candaan itu juga berhasil menutupi “kesederhanaan” akting-akting pemain selain Collette.
Ketelitian Hardwicke dalam memunculkan adegan juga dirasa pas, sehingga film Miss You Already tidak terasa dibuat seperti ala kadarnya.
Film produksi New Sparta Films dan S Films ini mendapat rating 6/10 dari situs film Rotten Tomatoes dan rating 6,6/10 dari situs film IMDB.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK