Jakarta, CNN Indonesia -- Bingung. Begitulah reaksi trio The Raid 2—Iko Uwais, Yayan Ruhian, dan Cecep Arif Rahman—setelah diberitahu soal "proyek baru" oleh sang sutradara Gareth Evans.
Ketika itu, pertengahan 2014, saat Iko cs tengah mempromosikan
The Raid 2: Berandal. Kebingungan yang mereka alami bukan sebentar melainkan berbulan-bulan!
"Akan ada proyek untuk kalian. Tapi saya sendiri belum bisa memberi tahu pastinya," kata Yayan menirukan kata-kata Gareth saat berbincang dengan awak media massa di Hotel Sultan, Jakarta, pada Rabu (16/12) sore.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekitar enam bulan Gareth membuat Iko, Yayan, dan Cecep bertanya-tanya. Rasa penasaran mereka baru terjawab saat akhirnya mendapat kesempatan terbang ke London, Inggris, untuk pemutaran sekaligus promosi
The Raid. Sementara Gareth dan tim produksi diburu media massa, Iko cs mendapat 30 menit istirahat di hotel.
"Saat itu lah kami
meeting dengan J.J Abrams," ujar Iko tentang sang sutradara langganan film fiksi ilmiah. Mereka ditawari bermain dalam
Star Wars: The Force Awakens.
Alasannya, Abrams menonton
The Raid dan sudah lama menjadi pengagum koreografi silat yang mereka mainkan. Abrams ingin koreografi itu ada dalam filmnya. Mumpung ada kesempatan, ia pun "melamar" tiga bintang
The Raid itu.
"Tapi waktu pertama
meeting itu belum tahu karakternya apa," Iko menjelaskan. Trio
The Raid, yang oleh tim produksi Star Wars kemudian disebut dengan "
The Raid Team," bahkan tak tahu harus beradu akting dengan siapa. Meskipun, spontan Iko langsung melontarkan ide koreografi dengan
lightsaber saat pertama bertemu Abrams.
"Ide saya yang pertama waktu itu tidak jadi dipakai karena filmnya juga ditonton anak-anak. Hehehe," kata Iko.
Belakangan, bahkan saat syuting sudah dimulai, ia baru tahu bahwa dirinya akan satu
frame bersama aktor senior Hollywood, Harrison Ford.
Tak sekadar aktor senior, Ford juga sudah terlibat di
Star Wars sebagai Han Solo sejak seri pertama. "Itu saya baru tahu di
set!" cerita Iko dengan penuh penekanan.
Sementara reaksi Yayan, berbeda lagi. Ia mengaku langsung berkeringat dingin saat tahu harus berhadapan dengan sang dedengkot.
"Saya diberi tahu waktu dikasih naskah, 'Coba lihat kamu berdialog dengan siapa.' Begitu tahu Harrison Ford, saya langsung keringat dingin! Saya bakal satu
frame dengan dia, menyebut namanya," ungkap Yayan.
Sesuai bocoran di beberapa media asing, berkat buku visual mainan
LEGO Star Wars: The Force Awakens, Yayan cs menjadi geng Kanjiklub. Ia bahkan sebagai ketuanya. Mereka dideskripsikan sebagai organisasi jahat antaragalaksi yang sempat memiliki kapal luar angkasa milik Han Solo.
Beruntung, baik Yayan, Iko, maupun Cecep mengaku tidak mengalami kesulitan berarti saat beradu akting dengan Ford dalam adegannya. Mereka bahkan tak sampai mengulang adegan lebih dari empat kali. Di luar syuting, mereka pun sempat bercengkerama dengan Ford.
"Dia rendah hati banget orangnya. Dia keluar dari set, menghampiri tenda kami. Dia salami satu per satu dan kenalan, lalu duduk di samping saya," kata Iko bercerita. Ditambahkan Yayan, Ford kemudian mengajak mereka mengobrol soal Indonesia. Kebetulan, Ford sendiri memang pernah ke Jakarta, pada 2013.
Saat itu, ia menjadi pemberitaan bukan hanya sebagai selebriti yang menginjakkan kaki ke Indonesia. Ford juga punya cerita tersendiri soal aksi marah-marahnya kepada Menteri Kehutanan kala itu, Zulkifli Hasan. Video beredar, saat mewawancarai sang menteri untuk video dokumenter
Years of Living Dangerously, Ford mengajukan pertanyaan pedas soal pembalakan hutan secara liar.
"Saya heran, baru kali ini ada pejabat saya marahi malah ketawa-ketawa. Aneh," tutur Ford kepada Iko cs, saat bercengkerama dengan mereka. Komentar Ford itu ditirukan oleh Iko dengan bahasanya sendiri. Setelah itu, Iko mengaku bingung harus berkomentar apa menjawab Ford.
Setidaknya, itu interaksi paling berkesan bagi mereka dengan pemain lain, yang merupakan selebriti kondang Hollywood, saat bermain
Star Wars: The Force Awakens.
Saat ditanya apakah masih menjalin kontak dengan mereka, Iko menjawab ringan, "Wah gila. Sama Han Solar iya kali, bukan Han Solo," ucapnya sembari berseloroh.
(rsa/vga)