Jakarta, CNN Indonesia -- Penantian tahunan penggemar
Star Wars dan euforia perang bintang membuat film terbaru yang dibintangi Harrison Ford itu berada dalam jalur "terlaris sepanjang masa." Penjualan tiket
Star Wars: The Force Awakens mencapai lebih dari US$500 juta atau Rp6,8 triliun.
Angka yang fantastis. Namun di balik kesuksesannya, film pertama yang tak lagi ditangani George Lucas itu juga sudah mengeluarkan modal yang tidak sedikit. Bahkan, dikabarkan mereka habis-habisan hanya untuk membayar satu aktor utama yang sangat penting. Siapa lagi jika bukan Ford, pemeran Han Solo.
Dilaporkan Daily Mail dan Ace Showbiz, Ford dibayar 50 kali lebih tinggi dibanding rekan-rekan kerjanya yang lain. Apalagi, ia banyak beradu akting bersama bintang-bintang baru.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan hanya mendapat bonus 0,5 persen dari keuntungan kotor yang diperoleh
Star Wars: The Force Awakens, Ford juga dibayar sekitar US$25 juta atau Rp340 miliar untuk kembali menjadi Solo dalam film
Episode VII itu. Bayaran aktor 73 tahun itu bahkan lebih tinggi dari Mark Hamill dan Carrie Fisher yang sama senior.
Sementara Ford dibayar sampai delapan digit angka, Hamill dan Fisher yang memainkan Luke Skywalker dan Princess Leia hanya mendapat bayaran tujuh digit, atau jutaan dolar semata.
Namun setidaknya, angka yang mereka dapat masih lebih tinggi dibanding para pemain baru seperti Daisy Ridley dan John Boyega meski keduanya juga menjadi bintang utama dalam film. Mereka hanya dibayar enam digit angka, berkisar US$100 ribu hingga US$300 ribu atau sekitar Rp1,3 miliar sampai Rp4 miliar saja.
Meski begitu, Hamill dan Fisher layak menanti film berikutnya. Sebab diprediksi, mereka akan mendapat peran yang lebih besar dan tentu bayaran yang lebih tinggi. Apalagi dengan fakta bahkan kemungkinan besar karakter Solo yang dimainkan Ford tidak akan kembali pada film-film berikutnya. Bayarannya pun "impas."
Dengan berbagai prediksi soal bayaran itu, sumber dalam Disney mengatakan pada Variety bahwa tidak semuanya benar. Angka yang dibayarkan kepada Ford disebut terlalu tinggi, namun ia menolak membocorkan yang sebenarnya.
Star Wars: The Force Awakens baru dirilis global 18 Desember lalu. Pada pekan pembukaannya, film itu meraup US$248 juta atau Rp3,3 triliun dari domestik Amerika Serikat dan Kanada saja. Angka itu mengungguli
Jurassic World pemegang rekor terlaris tahun ini dengan US$208,8 juta (Rp2,8 triliun).
(rsa)