Chris Rock Diminta Mundur dari Pembawa Acara Oscar 2016
Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Kamis, 21 Jan 2016 23:48 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Jada Pinkett Smith bukan satu-satunya kulit hitam yang hendak memboikot Oscar 2016. Kontroversi "hitam putih" yang terus merebak, semakin melibatkan banyak tokoh.
Mereka disatukan persamaan nasib karena merasa belum terlalu banyak kulit berwarna yang masuk nominasi Academy Awards ke-88.
Sementara suara-suara miring tentang Oscar terus berkumandang, Chris Rock tetap menjadi pembawa acara bagi ajang penghargaan bergengsi di bidang perfilman itu. Notabene, ia juga berkulit hitam.
Rock memang pernah menyebut Oscar seperti BET Awards yang terlalu "putih." Namun, sepertinya itu saja belum cukup bagi rekan-rekannya seperti 50 Cent dan Tyrese Gibson, salah satu bintang Furious 7.
Mereka termasuk orang-orang yang meminta sang komedian veteran untuk keluar atau mengundurkan diri sebagai pembawa acara Oscar. 50 Cent menyampaikan permohonan itu melalui akun Instagram-nya, Selasa (19/1).
"Chris tolong jangan membawakan acara Oscar. Anda sangat berarti, Bung. Jangan lakukan itu. Tolong," demikian 50 Cent menulis permohonannya sembari mengunggah foto Rock yang sedang memegang mikrofon.
Di hari yang sama, Gibson juga mengunggah sesuatu mengenai Rock pada akun media sosialnya. Ia mengunggah screen capture yang berisi beberapa berita utama di media yang mempertanyakan kiprah Rock di Oscar.
Gibson menulis dengan dibubuhi tanda seru, "Chris Rock melakukan hal benar dengan membuat pernyataan. Kami memercayakan pada Anda untuk melakukan hal yang benar. Tidak ada lelucon yang bisa Anda buat untuk bisa mengubah bagaimana perasaan kami."
Gibson tidak berhenti sampai di situ. Ia masih berusaha menjelaskan mengapa menurut pendapatnya Rock harus mengundurkan diri.
"Jika Andy Cohen atau Ellen [DeGeneres] membawakan Oscar dan [Academy/AMPAS] secara sengaja menghilangkan semua homoseksual dari nominasi Oscar, mereka pasti sudah akan mengundurkan diri," ia beranalogi.
Meski begitu, bukan berarti mantan VJ MTV itu tidak setuju seluruhnya pada apa yang dinominasikan Oscar. Ia masih punya favorit, yakni Leonardo DiCaprio, yang menurutnya layak jadi Aktor Terbaik Oscar.
Gibson menyayangkan mengapa kontroversi itu terjadi saat aktor favoritnya sangat berpotensi mendapat Piala Oscar pertamanya.
"Untuk dicatat, saya benci semua ini terjadi pada tahun saat Leonardo DiCaprio akan mendapat Oscar pertamanya sebagai Aktor Terbaik. Leo sangat mencintai orang kulit hitam!" tuturnya di akhir kalimat.
Hingga saat ini, Rock sendiri belum bereaksi apa pun terhadap dorongan itu. (rsa/vga)
Mereka disatukan persamaan nasib karena merasa belum terlalu banyak kulit berwarna yang masuk nominasi Academy Awards ke-88.
Sementara suara-suara miring tentang Oscar terus berkumandang, Chris Rock tetap menjadi pembawa acara bagi ajang penghargaan bergengsi di bidang perfilman itu. Notabene, ia juga berkulit hitam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka termasuk orang-orang yang meminta sang komedian veteran untuk keluar atau mengundurkan diri sebagai pembawa acara Oscar. 50 Cent menyampaikan permohonan itu melalui akun Instagram-nya, Selasa (19/1).
Di hari yang sama, Gibson juga mengunggah sesuatu mengenai Rock pada akun media sosialnya. Ia mengunggah screen capture yang berisi beberapa berita utama di media yang mempertanyakan kiprah Rock di Oscar.
Gibson menulis dengan dibubuhi tanda seru, "Chris Rock melakukan hal benar dengan membuat pernyataan. Kami memercayakan pada Anda untuk melakukan hal yang benar. Tidak ada lelucon yang bisa Anda buat untuk bisa mengubah bagaimana perasaan kami."
Gibson tidak berhenti sampai di situ. Ia masih berusaha menjelaskan mengapa menurut pendapatnya Rock harus mengundurkan diri.
"Jika Andy Cohen atau Ellen [DeGeneres] membawakan Oscar dan [Academy/AMPAS] secara sengaja menghilangkan semua homoseksual dari nominasi Oscar, mereka pasti sudah akan mengundurkan diri," ia beranalogi.
Meski begitu, bukan berarti mantan VJ MTV itu tidak setuju seluruhnya pada apa yang dinominasikan Oscar. Ia masih punya favorit, yakni Leonardo DiCaprio, yang menurutnya layak jadi Aktor Terbaik Oscar.
Gibson menyayangkan mengapa kontroversi itu terjadi saat aktor favoritnya sangat berpotensi mendapat Piala Oscar pertamanya.
"Untuk dicatat, saya benci semua ini terjadi pada tahun saat Leonardo DiCaprio akan mendapat Oscar pertamanya sebagai Aktor Terbaik. Leo sangat mencintai orang kulit hitam!" tuturnya di akhir kalimat.
Hingga saat ini, Rock sendiri belum bereaksi apa pun terhadap dorongan itu. (rsa/vga)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK