Jakarta, CNN Indonesia -- Di balik hubungan Amerika Serikat (AS) dan Kuba yang merenggang sejak Perang Dingin, Presiden AS Barack Obama melihat sejatinya kedua negara punya banyak kesamaan. Terutama jika bicara soal musik.
Itu disampaikan Obama saat mengunjungi Kuba belum lama ini. Obama menjadi Presiden AS pertama yang mengunjungi Kuba sejak 1928, sebagai bukti telah mencairnya hubungan kedua negara.
Di sana, seperti diberitakan NME, Obama memuji Pitbull.
Rapper asal Kuba juga sempat disebut, seperti Gloria Estefan dan Celia Cruz. Menurutnya,
rapper-rapper itu bisa disandingkan soal selera.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Meskipun pemerintah kita bermusuhan, orang-orang terus berbagi musik untuk kesukaannya. Terutama karena begitu banyak orang Kuba datang ke Amerika di Miami atau Havana. Anda dapat menemukan tempat untuk menari cha-cha-cha atau salsa dan makan ropa vieja," Obama menyebutkan.
Ia melanjutkan, orang-orang AS juga banyak yang ikut bernyanyi seperti Estefan dan Cruz. "Dan sekarang mendengarkan Reggaeton atau Pitbull."
Musik memang jalan ampuh membuka Kuba, meski dahulu banyak musisi dilarang masuk dengan alasan perbedaan ideologi. Sebentar lagi Kuba untuk pertama kalinya akan menyambut The Rolling Stones, yang berencana konser gratis untuk Havana.
Panggung The Rolling Stones itu sempat ditunda lantaran kunjungan 48 jam Obama ke Kuba.
Tapi bagi Obama, musik kesukaannya sepertinya tetap rap. Selain memuji Pitbull, tahun lalu ia juga pernah memuji Kendrick Lamar. Ia mengakui
How Much a Dollar Cost sebagai lagu favoritnya di 2015. Itu ada dalam album Lamar,
To Pimp A Butterfly.Dikutip dari NME, istri Obama, Michelle Obama mengatakan bahwa lagu favoritnya adalah
Uptown Funk milik Mark Ronson dan Bruno Mars.
(rsa)