Kreator 'Sex and The City' Nyaris Salah Pilih Pemeran

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Rabu, 30 Mar 2016 10:34 WIB
Darren Starr hampir saja memilih Alec Baldwin dan Kristin Davis masing-masing sebagai pemeran Mr. Big dan Carrie Bradshaw.
Sarah Jessica Parker (REUTERS/Andrew Kelly)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemilihan pemeran atau casting sebuah tayangan layar lebar maupun layar kaca tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Jika terjadi "salah casting" bisa fatal akibatnya.

Si aktor tak mampu "menghidupkan" karakter yang diperankan, dan jalan cerita pun gagal disampaikan secara utuh kepada penonton. Kalau sudah begini, sebuah tayangan bakal flop di pasaran.

Serial televisi Friends boleh dibilang berhasil dalam hal pemilihan pemeran. Keenam pemeran utama bisa menghidupkan karakter masing-masing, sehingga para penggemar jatuh hati dan terkesan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Begitu juga serial layar kaca Sex and The City, yang kemudian diangkat ke layar lebar. Siapa bisa melupakan kecentilan Carrie Bradshaw bersama ketiga sahabatnya, Samantha, Charlotte, Miranda.

Pemilihan pemerannya tak meleset. Masing-masing aktor menjiwai karakter yang diperankan, sehingga penonton terhanyut mengikuti jalan cerita empat sahabat yang tinggal di New York, AS, ini.

Yang paling menarik diikuti tentu saja pasang surut kisah cinta Carrie, sang kolumnis, dengan Mr. Big. Karakter Carrie diperankan oleh Sarah Jessica Parker, sedangkan Mr. Big diperankan oleh Chris Noth.

Sebelum resmi diperankan oleh Noth, karakter kekasih Carrie itu hampir saja diperankan oleh Alec Baldwin. Hal ini diungkapkan oleh sang kreator acara, Darren Starr, pada Senin (28/3).

"Saya hampir memilih Alec Baldwin untuk peran Mr. Big. Tapi kemudian saya bertemu dengan Chris Noth dan merasa ia jauh lebih cocok," kata Starr, dikutip Entertainment Weekly.

"Noth mampu menjiwai skenario dengan sangat baik. Sosok Mr. Big seakan sudah ada di dalam dirinya sejak lama," lanjutnya.

Selain Carrie, karakter Mr. Big juga digilai oleh para penggemar tayangan yang sudah berjalan enam musim dan dua film itu. Mr. Big yang tampan dan romantis dianggap sebagai sosok kekasih ideal.

Sebelum Sex and The City, Noth berperan dalam serial aksi tentang hukum dan kriminal, Law and Order. Mengenai hal tersebut, Starr mengaku baru mengetahuinya setelah Noth mendapat peran sebagai Mr. Big.

"Saat audisi, saya tidak tahu kalau ia berperan dalam Law and Order," ujar Starr.

"Dua tahun kemudian, saya menyaksikannya di serial itu. Saya tidak percaya begitu melihat Mr. Big memegang senjata api," lanjutnya.

Jauh sebelum itu, Noth pernah terlibat film Jakarta (1988) berperan sebagai agen CIA bernama Falco. Film ini juga dibintangi pesohor Indonesia, dari pelawak Doyok, Soraya Perucha sampai Frans Tumbuan.

Selain Baldwin, Starr juga mengaku hampir memberi peran Carrie kepada Kristin Davis. Tapi pilihannya pun jatuh kepada Parker.

Atas keberhasilan aktingnya sebagai penulis populer yang modis dalam Sex and The City, Parker kini dijadikan ikon mode dunia.

Sejumlah merek fesyen dan tata rias pun sempat menjadikan Parker sebagai dutanya. Salah satu merek yang paling berhasil ia populerkan ialah parfum Sarah Jessica Parker. (ard/vga)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER