Gaung Kebersamaan di Perayaan 66 Tahun Film Indonesia

Vega Probo & Andika Putra | CNN Indonesia
Rabu, 30 Mar 2016 11:37 WIB
Niniek L. Karim menyatakan, “Seluruh rangkaian acara HFN 2016 harus merakyat sesuai tema ‘Film Indonesia adalah kita.’”
Sederet aktor senior Indonesia turut hadir di perayaan Hari Film Nasional di Balai Kota Jakarta (30/3). (CNN Indonesia/Tri Wahyuni)
Jakarta, CNN Indonesia -- Suasana Balai Agung di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, sudah meramai sedari pagi ini (30/3) seiring digelarnya perayaan Hari Film Nasional 2016 (#HFN2016)

Tampak pesohor dari Sys NS, Achmad Albar, Camelia Malik, Debbie Sahertian, Titi Qadarsih dan Ingrid Wijanarko berbaur dengan para tamu sembari menikmati makanan dan minuman ringan.

Sebagaimana isi siaran pers, “Pemerintah telah meresmikan adanya Hari Film Nasional, yang tiap tahunnya jatuh pada tanggal 30 Maret sebagai awal dari semangat perfilman nasional.”

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Siaran pers juga menyebutkan, “Acara ini diawali dengan penyerahan cetak biru dari hasil workshop yang dilakukan oleh 80 sineas selama dua hari pada awal Maret lalu.”

Workshop tersebut menghasilkan sebuah konsep yang telah disetujui bersama untuk membuat sebuah festival film untuk kaum muda Indonesia.

Istimewanya perayaan #HFN2016 sekaligus diperingati ulang tahun film nasional ke-66, terhitung sejak dirilis film The Long March karya sang pelopor perfilman Indonesia, Usmar Ismail.

Untuk itu, panitia #HFN2016 mengundang keluarga Usmar, sekaligus menganugerahkan penghargaan kepada sederet sineas Indonesia yang pernah terlibat dalam film karya Usmar.

“Kami memberikan apresiasi kepada sineas yang membaktikan diri selama 10 tahun dan sekarang sudah sepuh. Sebagian dari mereka pun pernah terlibat di film karya Usmar Ismail.” Demikian isi siaran pers.

Seluruh rangkaian acara HFN 2016 harus merakyat sesuai tema ‘Film Indonesia adalah kita.’Niniek L. Karim, ketua panitia #HFN2016
Di puncak acara di Balai Kota kali ini juga diagendakan penganugerahan Piala Antemas untuk film komersial terlaris sepanjang 2015-2016 serta pemutaran film pendek Sepatu Baru.

Ketua panitia #HFN2016 Niniek L. Karim menyatakan, “Seluruh rangkaian acara HFN 2016 harus merakyat sesuai tema ‘Film Indonesia adalah kita.’” Kata “kita” merujuk masyarakat Indonesia.

Pada malam ini (30/3), juga digelar acara Malam Film Indonesia serentak di Gedung bioskop XXI Metropole dan CGV Blitz Pacific Place, Jakarta, untuk memutar film klasik Tiga Dara (1956).

Film karya Usmar ini dibintangi Chitra Dewi, Mieke Wijaya, dan Indriati Iskak. Sjaiful Bachri yang bertindak sebagai penata musik meraih Piala Citra kategori Tata Musik Terbaik pada 1960.

Rangkaian agenda #HFN2016 diestafet dengan pemutaran film pendek di rumah susun di Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Timur dan Kepulauan Seribu pada 31 Maret-1 April 2016.

Berikutnya, pada 2-3 April 2016, panitia #HFN2016 mengundang seluruh masyarakat untuk hadir di Pesta Film Rakyat di Taman Menteng, Jakarta, sejak sore untuk menyaksikan film layar tancap raksasa.

(vga/vga)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER