Jakarta, CNN Indonesia --
Batman v Superman: Dawn of Justice boleh saja unggul selama dua pekan berturut-turut di
box office Amerika Serikat dan Kanada. Namun film itu juga diiringi kritik negatif. Penghasilannya pekan ini pun menurun drastis dibanding pekan debutnya.
Bukan hanya itu, penggemar juga rupanya tidak lagi terlalu antusias pada film yang dibintangi Ben Affleck dan Henry Cavill itu. Terutama pada sutradara Zack Snyder. Buktinya, sekelompok penggemar satu suara meminta Snyder "dibuang" dari kelanjutan waralaba.
Seperti diberitakan Digital Spy, terdapat dua petisi anti-Snyder yang saat ini tengah berupaya mengumpulkan massa. Salah satunya ada di
Change.org dan berjudul "Tendang Zack Snyder dari Justice League." Justice League merupakan film selanjutnya dari DC Comics yang digarap Snyder.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut sang pembuat petisi, Bryan Cruz dari Amerika, "Zack Snyder bukan orang yang tepat untuk membawa Justice League ke layar lebar. Dia punya dua kesempatan sekarang untuk mengadaptasi karakter DC dan hasilnya biasa-biasa saja."
Sejauh ini, petisi dari Cruz untuk Warner Brother itu sudah mendapat lebih dari 14.600 pendukung.
Sementara itu, petisi yang lain bersikap lebih "kejam." Mereka meminta Snyder dihilangkan dari DCEU (DC Extended Universe). Petisi yang satu itu sudah didukung lebih dari dua ribu penanda tangan.
Sejauh ini belum ada tanggapan dari Snyder maupun Warner Bros. Karena bagaimana pun, termasuk rating rendah 29 persen yang didapat
Batman v Superman: Dawn of Justice di Rotten Tomatoes, Snyder berhasil menambah pundi-pundi penghasilan Warner Bros.
(rsa)