Jakarta, CNN Indonesia -- Glastonbury baru saja berakhir pada Minggu (26/6) kemarin. Salah satu grup band yang menjadi sorotan festival musik tahunan ini adalah Coldplay. Tampil dengan tata panggung yang sangat memukau, Chris Martin dkk membuat ratusan ribu penonton yang hadir merasa terhibur.
Mengutip dari NME pada Senin (27/6), saat Martin menyanyikan lagu
Everglow, tampak di latar panggung, tayangan video yang memperlihatkan sosok petinju legendaris Muhammad Ali dalam sebuah wawancara setelah bertanding, pada 1977.
Selagi tayangan video itu bergulir, Martin mengiringinya dengan denting piano. Terdengar nada-nada yang sangat romantis. Saat sorotan kamera mengarah ke wajah Martin, ia tampak begitu terharu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan cuma Martin yang larut dalam suasana kala mengenang sang legenda, melainkan seluruh penonton. Tak jarang, penonton bersorak mendengar ucapan Ali yang begitu menyentuh.
Terlebih lagi, mengingat peristiwa tragis yang akhir-akhir ini terjadi. Belum lepas dari ingatan, tragedi penembakan di kelab malam Orlando dan penembakan beberapa penyanyi usai tampil di atas panggung.
Tidak hanya sosok terkenal saja, sebelumnya Coldplay juga memberikan
tribute untuk grup band indie asal Inggris Viola Beach, dengan menyanyikan lagu mereka yang berjudul
Boys That Sing.
Mereka menyanyikan lagu tersebut sebagai bentuk penghormatan kepada ke-empat personel Viola Beach, Kris Leonard, River Reeves, Tomas Lowe dan Jack Dakin, dan manajernya, Craig Tarry, yang tewas akibat kecelekaan mobil di Swedia pada Februari 2016 lalu.
Martin berucap bahwa grup band indie tersebut telah membuatnya teringat masa lalu, hari-hari kala Coldplay baru saja meniti awal karier.
Dikatakan Martin, Coldplay memang berkeinginan untuk memberikan aksi yang berbeda di Glastonbury. Pasalnya, di beberapa penampilan sebelumnya, Coldplay acapkali membawakan lagu
Heroes milik David Bowie sebagai bentuk penghormatan untuk musisi legendaris tersebut.
Selain membuat haru, Martin juga sempat membikin heboh dengan tingkahnya sebelum mulai beraksi. Sang vokalis sempat mencium lantai Pyramid Stage. Dalam sebuah video yang diunggah ke
Twitter, Martin terlihat berjalan ke atas panggung dan langsung bersujud mencium lantai panggung.
Tidak langsung bernyanyi, Coldplay terlebih dulu membuka pentas meriah mereka dengan ucapan Charlie Chaplin yang melegenda pada 1940 di film
The Great Dictator. Usai pidato tersebut, Coldplay memulai lagi pertama mereka,
A Head Full of Dreams, yang terdapat di album ke-tujuh mereka.
(les/vga)