Jakarta, CNN Indonesia -- Lagu
Blurred Lines yang dipopulerkan oleh Robin Thicke dan Pharrell telah terbukti secara hukum sebagai karya sontekan pada 2015.
Sebelumnya, lagu hits yang dirilis pada 2013 itu dituduh menjiplak lagu
Got To Give It Up, milik penyanyi legendaris Marvin Gaye yang dirilis pada 1977.
Hakim menyatakan kalau lagu
Blurred Lines "sangat terinspirasi" oleh lagu
Got To Give It Up.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus itu lalu membuat Thicke dan Pharrell harus memberi setengah dari keuntungan penjualan lagu serta memberi keluarga Gaye uang ganti rugi sebesar US$5,3 juta (atau sekitar Rp70,1 miliar).
Hampir setahun berselang, kini Thicke, Pharrell dan T.I., yang tercatat sebagai penulis lagu
Blurred Lines mengajukan banding atas putusan tersebut.
Dikutip dari
NME pada Kamis (25/8), mereka merasa kalau putusan hukum yang merugikan pihaknya itu mengalami "kecacatan hukum".
"Sejumlah kesalahan terjadi. Pertama, ahli musik dari keluarga Gaye tidak memperdengarkan kedua lagu itu secara utuh dalam persidangan," tulis Thicke, Pharrell dan T.I. dalam surat bandingnya.
"Hal itu dikhawatirkan menyebabkan hakim memberikan keputusan yang kurang tepat," lanjut keterangan tersebut.
Keputusan hakim atas kasus
Blurred Lines memang mendapat kritikan tajam dari sejumlah musisi dan pelaku industri musik dunia.
Mereka yang keberatan mengatakan kalau lagu itu menjadi korban karena sedang populer, bukan karena kesamaan lirik atau nada, yang merupakan dasar kasus penjiplakan lagu.
Selain menuntut Thicke dan Pharrell, belum lamaa ini keluarga Gaye juga menuntut Ed Sheeran.
Penyanyi berambut merah asal Inggris itu dituduh menjiplak lagu
Let's Get It On untuk lagu
Thinking Out Loud.[Gambas:Youtube] (ard)