Jakarta, CNN Indonesia -- Barbra Streisand mengungkapkan perasaannya tentang Donald Trump melalui sebuah lagu. Dia menyanyikannya dalam acara pengumpulan dana LGBT untuk Hillary Clinton.
Kala itu, Streisand menyanyikan sebuah lagu milik Stephen Sondheim yang berjudul Send in the Clowns, yang digubahnya menjadi sebuah parodi sindiran untuk Trump.
"Apakah dia kaya, mungkin dia miskin, sampai dia menunjukkan wujudnya, siapa yang tahu?" ujar Streisand yang disambut tepukan tangan dari sekitar 1000 penonton.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada sesuatu yang salah, saya tidak setuju. Jika dia menjalankan dunia ini, di mana kita akan bergerak?" imbuhnya.
Streisand tampil sebelum malam pengumpulan dana du New York pada akhir pekan kemarin itu bertambah sesak. Dia menunjukkan dukungannya kepada Clinton, yang memang berkampanye untuk mendukung komunitas LGBT.
"Kita semua mencintai wanita ini. Baik itu dari jauh atau ketika berdekatan," kata Streisand, dilansir dari
FoxNews.
Acara malam itu mengumpulkan uang untuk Hillary Victory Fund, sebuah komite penggalangan dana bersama antara kampanye Clinton, Komite Nasional Demokrat dan partai-partai di negara bagian.
Tak hanya membawakan sebuah lagu parodi khusus untuk Trump, Streisand juga membawakan lagu People, Pure Imagination dan Happy Days Are Here Again.
Namun tetap saja, lagu parodi Trump yang diingat semua tamu yang datang malam itu. "Dan jika dia (Trump) punya kesempatan ke surga, bahkan di atas sana dia akan menyebut soal pasal 11. Ini sangat menyedihkan, badut yang vulgar," ujar Streisand.
(meg)