Totalitas James Franco Jadi 'Raja Kobra' Produser Film Dewasa

Rahman Indra | CNN Indonesia
Kamis, 29 Sep 2016 19:30 WIB
Tidak hanya bermain nyaris tanpa busana, James Franco juga turut memproduseri thriller yang terinspirasi dari kisah nyata ini.
James Franco bermain maksimal dalam film terbarunya 'King Cobra'. (Foto/Dok. Cheyenne Randall via Instagram (@Cheyenne Randall))
Jakarta, CNN Indonesia -- Dalam film terbarunya berjudul King Cobra, aktor James Franco menunjukkan totalitasnya, sebagai pemeran dan juga produser.

Dikutip dari laman US Magazine, pada Rabu (28/9), Franco bahkan nyaris tampil tanpa busana lewat cuplikan adegan yang baru saja dirilis. Film tersebut diijadwalkan tayang di bioskop pada 21 Oktober mendatang.

Dalam cuplikan adegan yang dirilis Senin lalu tersebut, aktor berusia 38 tahun itu memerankan Joe, produser film dewasa yang berkompetisi dengan rivalnya dalam memperebutkan pemain baru berbakat bernama Brent Corrigan (dimainkan alumni Disney Garret Clayton).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada salah satu adegan juga tampak Franco dan Claytoon (25 tahun) saling menunjukkan tubuh proporsional dan six pack mereka dalam keadaaan bertelanjang dada.

Dikabarkan film King Cobra dibuat berdasarkan kisah nyata terbunuhnya produser film porno gay Bryan Kocis, yang dalam film dimainkan oleh Christian Slater.

Selain Franco, film ini juga mengusung sejumlah wajah lama seperti Molly Ringwald dan Alicia Silverstone.

Awal tahun ini, Slater (47) dan Franco pernah menyebutkan akan keterbukaan berperan sebagai penyuka sesama jenis.

"Saya ingat ketika menonton Brokeback Mountain dan bereaksi terhadap film itu, dan mengatakan, "Wow, rasanya saya tidak akan bisa memainkan peran [gay] itu," ujar Slater pad The Hollywood Reporter pada April.

"Namun begitu bertambah usia, saya pikir saya makin bijak dan tak lagi menghakimi tentang menjadi penyuka sesama jenis, dan berharap lebih dewasa memandangnya."

Ia menambahkan, dirinya tidak pernah memainkan peran gay sebelumnya karena tidak mau, menimbang pandangan publik.

Sementara, Franco mengatakan menjadi Joe tidaklah begitu sulit.

"Kami dapat merasuki peran ini jauh lebih baik, mereka (peran-peran) ini benar-benar menyenangkan," ujarnya pada Variety.

"Sutradara Justin Kelly menyebut peran para tokoh gay ini dengan pria-pria GTL--atau gym, tan dan laundry, karena mereka semua pergi ke gym, berjemur demi kulit gelap dan melakukan laundry." 

[Gambas:Youtube]

(rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER