Setelah Mainan dan Kelinci Nakal, James Corden Jadi Emoji

Agniya Khoiri | CNN Indonesia
Rabu, 12 Okt 2016 13:46 WIB
Untuk ke-tiga kalinya tahun ini James Corden didapuk mengisi suara film animasi. Kali ini Corden akan menjadi emoji.
James Corden kembali menjadi pengisi suara. (REUTERS/Mike Blake)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemandu acara James Corden kembali menjadi pengisi suara film animasi. Itu merupakan kali ke-tiga sang komedian menjadi pengisi suara tahun ini.

Sebelumnya, ia terlibat dalam sinema yang didasarkan pada kisah ragam mainan ciptaan Thomas Dam dan populer ’60-an sampai ’90-an, yakni Trolls. Film itu juga ‘meminjam’ suara penyanyi Justin Timberlake dan aktris Anna Kendrick.

Kemudian, belum lama ini ia dikabarkan juga bergabung dalam film yang diadaptasi dari novel ciptaan Beatrix Potter yakni Peter Rabbit. Corden didapuk menjadi pengisi suara sang kelinci nakal itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kini, mengutip Contact Music, pemandu acara Carpool Karaoke itu bergabung dalam penggarapan film animasi EmojiMovie: Express Yourself. Sekali lagi, Corden didapuk menjadi pengisi suara dari film yang berada di bawah naungan Sony dan direncanakan rilis musim panas tahun depan itu.

Film itu sendiri akan disutradarai oleh Anthony Leondis. Corden akan ditemani pemain yang pernah menjadi pengisi suara film How Train Your Dragon, T.J. Miller dan Ilana Glazer.

EmojiMovie: Express Yourself bercerita tentang dunia rahasia di dalam aplikasi messaging smartphone atau disebut Textopolis, di mana semua emoji hidup, dan berharap untuk dipilih oleh pengguna telepon.

Semua emoji yang tinggal di sana hanya memiliki satu ekspresi wajah, kecuali Gene (Miller), yang digambarkan sebagai 'emoji riang yang lahir tanpa filter dan penuh dengan beberapa ekspresi.’

Keinginan Gene untuk menjadi normal seperti emoji lainnya, menyebabkan dia dan sahabatnya Hi-5 (Corden) serta emoji pemecah kode, Jailbreak (Glazer) pergi ke dalam sebuah petualangan yang mencoba sekaligus memperbaiki dirinya.

Bersama-sama, trio itu melakukan perjalanan melalui aplikasi smartphone paling populer dan diakui secara universal untuk menemukan kode yang dapat memperbaiki Gene. Tapi dalam perjalanan mereka menghadapi bahaya yang lebih besar. Dunia mereka terancam akan terhapus selamanya.

Film ini diproduksi oleh Michelle Raimo Kouyate dan dijadwalkan rilis di bioskop pada 11 Agustus 2017. (rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER