Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah membawakan Academy Awards ke-89 yang menghebohkan karena tragedi salah amplop di pengujung acara, Jimmy Kimmel tetap memandu bincang-bincangnya. Di sana ia angkat bicara menjelaskan kehebohan Oscar 2017.
“Saya tidak tahu apakah Anda mengetahui ini, tapi saya memandu jalannya Oscar tadi malam," kata Kimmel memulai programnya dengan senda gurau khas.
"Selain akhir acara, semuanya menyenangkan. Itu berjalan sangat baik. Kami menikmati semuanya, dan kemudian, tiba-tiba entah dari mana, itu berubah menjadi seperti sebuah tes. Itu akhir acara TV paling aneh sejak Lost.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
La La Land, ia menyebut, menjadi menang sekaligus kalah besar. Kru dan pemainnya sudah naik ke atas panggung untuk menerima Piala Oscar untuk Film Terbaik, saat diketahui terjadi kesalahan. Seharusnya
Moonlight yang menang.
[Gambas:Youtube]
“Anda tahu itu malam yang aneh ketika kata 'amplop' menjadi tren di Twitter."
Selama monolog itu, Kimmel menjelaskan bagaimana acara itu seharusnya berakhir. Rencananya, dia akan menyelesaikan tugasnya memandu Oscar dari bangku penonton. Dia bakal duduk di sebelah aktor Matt Damon, kawan sekaligus ‘musuhnya.’ Kimmel sudah membuat Damon jadi target lelucon sejak awal.
Namun saat sudah siap di sebelah Damon, dirinya justru menyaksikan tragedi salah amplop pembacaan pemenang kategori puncak dari ajang penghargaan itu.
"Matt mengatakan bahwa dia mendengar ada kesalahan dalam penyebutan pemenang, dan biasanya pemandu acara akan naik ke panggung dan menjelaskan itu semua. Kemudian baru saya ingat bahwa saya adalah pemandu acaranya," kata Kimmel.
Kimmel pun naik ke atas panggung mencoba untuk mencairkan suasana dan menutup Academy Awards ke-89 di Dolby Theatre, Los Angeles, Minggu (26/2) malam itu.
Pada akhirnya ia berkata sambil terlihat gugup untuk pertama kalinya, “Saya tahu saya akan mengacaukan akhir dari acara ini.” Tapi ia sempat terlihat terbengong-bengong atas kesalahan dan ralat yang terjadi cepat di panggung.
Itu karena Warren Beatty dan Faye Dunaway duo presenter yang membacakan pemenang Film Terbaik salah menyebut pemenang. Kru belakang panggung kemudian meralatnya dengan membawakan amplop serta kartu bernama pemenang yang benar.
“Warren Beatty dan Faye Dunaway merayakan 50 tahun film
Bonnie and Clyde. Mereka memainkan Bonnie dan Clyde, dan The Academy meminta mereka membacakan Film Terbaik. Itu penghargaan terbesar malam itu,” tutur Kimmel menjelaskan.
“Dan di sana lah cerita berawal,” ia melanjutkan.
Seperti semua penonton Oscar bisa mengetahui, Kimmel menceritakan bagaimana Beatty kebingungan membaca kartu yang ia buka. Jelas saja, karena menurut cerita Beatty, di sana tertulis ‘Emma Stone,
La La Land.’ Stone sudah diumumkan memenangi Aktris Utama Terbaik sebelumnya, oleh Leonardo DiCaprio.
Beatty kemudian menyerahkan kartu itu kepada Dunaway, yang langsung membacakannya. “Dengan kata lain, Clyde menjerumuskan Bonnie,” ujar Kimmel.
Lalu terciptalah kebingungan massal. Di panggung maupun rumah. Kimmel sendiri, yang sudah naik ke atas panggung, tergagap dan kebingungan.
Beruntung produser
La La Land yang sudah terlanjur memberikan pidato kemenangan mengakui kemenangan
Moonlight secara jantan. Beatty pun menjelaskan apa yang terjadi dan bagaimana kesalahan itu bisa tercipta.
Beruntung pula, kata Kimmel, dari bangku penonton Denzel Washington memberinya kode untuk menyerahkan mikrofon dan panggung pada Barry Jenkins, sutradara Moonlight. “Saya tak percaya ini terjadi,” kata Jenkins.
Kru
Moonlight dan
La La Land lalu saling memberi selamat di atas panggung.
Sementara itu, Kimmel mengingat-ingat, Dunaway tidak ada lagi di lokasi.
“Dia sudah kabur. Dia membacakan nama yang salah lalu pergi begitu saja. Dia pintar juga, seperti tidak ikut-ikutan, sementara saya menghabiskan malam menjawab semua pertanyaan,” kata Kimmel menutup cerita, tentu bercanda.
Dunaway sendiri coba diwawancara media, tapi tak memberikan komentar apa pun. Ia hanya berkata, “Saya kacau.” Tapi ia kemudian tak ditemukan di mana-mana.
Belakangan diketahui, perusahaan akuntan perekap balot Oscar PricewaterhouseCoopers (PwC) ternyata salah memberikan amplop pemenang. Mereka sudah meminta maaf atas itu, dan berjanji menginvestigasinya.
(rsa)