Jakarta, CNN Indonesia -- Program
Carpool Karaoke yang menggambarkan James Corden bernyanyi bersama sejumlah musisi atau selebriti papan atas dikabaran akan berekspansi ke luar Los Angeles. Corden akan membawa segmen tersebut pulang ke kampung halamannya di Inggris.
Melansir
the Guardian, Corden mengatakan hal tersebut saat melakukan wawancara dengan
Radio Times. Dia pun tidak menyangka segmen dari acara bincang malam yang ia bawa itu sukses meraup penonton.
"Saya dan tim tidak pernah menyangka kami akan mampu mencapai secepat ini. Ini semua kejutan, kesuksesan acara tersebut, terutama segmen
Carpool Karaoke," kata Cordon.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Carpool Karaoke adalah segmen tambahan dalam acara bincang malam yang dipandu oleh Corden,
the Late Late Show, yang ditayangkan stasiun
CBS.
Selama dua tahun penayangan acara tersebut, Corden mendulang popularitas terutama segmen
Carpool Karaoke. Di segmen itu, Corden dapat mewawancarai para bintang sekaligus bernyanyi.
Dalam segmen tersebut Corden kadang bertingkah konyol dan ditanggapi alami oleh sang bintang sehingga membuat episode baru dari segmen itu selalu ditunggu, baik di dalam acara atau di YouTube.
Di YouTube sendiri,
Carpool Karaoke sudah ditonton lebih 1,2 miliar kali.
"Tidak ada rencana khusus untuk dua tahun acara itu, namun kami akan melakukan beberapa rencana tahun ini, yang mungkin melibatkan kegiatan di Inggris," kata Corden.
"Kami membicarakan hal itu saat ini, sungguh. Kami belum tahu akankah bisa mengerjakannya secara bersamaan atau tidak namun ini benar-benar sesuatu yang ingin saya lakukan, pasti,"
Pembicaraan mengenai
Carpool Karaoke dan acara Corden tersebut menyusul usai jebloknya rating acara
the Nightly Show versi Inggris yang ditayangkan stasiun
ITV.
Acara tersebut baru ditayangkan pada 27 Februari lalu sebagai respon populernya acara buatan serupa dari Hollywood seperti
the Late Late Show, the Late Show with Stephen Colbert, dan
the Tonight Show Starring Jimmy Fallon, di masyarakat Inggris.
Namun baru selang beberapa pekan, acara tersebut mendapatkan ulasan buruk dan
rating yang terjun bebas.
Berbagai ulasan mengatakan acara tersebut 'aneh', 'tidak lucu', 'datar seperti permukaan panekuk dingin'. Peringkat pun turun dari 2,8 juta pemirsa pada hari pertama menjadi 1,2 juta penonton pada Selasa.
[Gambas:Youtube]