Jakarta, CNN Indonesia -- Taylor Swift bukan hanya tak terlalu terdengar suaranya di musik. Ia juga bakal lebih sering ‘tutup mulut’ di media sosial. Sejauh ini, Swift tidak lagi sering muncul di Twitter dan Instagram, dua media sosial yang mejadi favoritnya.
Dilaporkan, seperti dikutip dari Ace Showbiz, sang pelantun
Shake It Off itu menyukainya.
Swift disebut-sebut ingin membersihkan pikirannya dari segala hal negatif, termasuk para haters, di internet. Ia bahkan berusaha sebisa mungkin untuk tidak muncul online.
“Taylor menyukainya vakumnya dari media sosial,” kata sumber dalam kepada Hollywood Life. “Dia menikmati terhubung dengan penggemar, tapi dia juga berjuang dengan hal-hal negatif dan perundungan yang harus dia hadapi kapan pun dia membaca komentar di Instagram.”
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sumber itu melanjutkan, Swift akan kembali secepat mungkin. Hanya saja, tidak dalam waktu dekat karena sang pelantun
I Don’t Wanna Live Forever itu benar-benar sedang menikmati waktunya ‘membersihkan diri’ dengan terpisah dari energi negatif di dunia maya.
Swift selama ini dikenal sebagai salah satu selebriti yang menikmati media sosial. Ia sering berbagi kehidupan sehari-hari, bahkan hal pribadi seperti liburannya bersama kekasih, di ruang itu. Swift pun memanfaatkan media sosial untuk dekat dengan penggemar.
Beberapa kali ia memberi kejutan menyenangkan kepada penggemarnya.
Vakumnya Swift dari media sosial, membuat orang berpikir bahwa pelantun
Blank Space itu menghilang. Swift tertawa menanggapinya. Katanya, ia tidak berusaha sembunyi. Belakangan mantan kekasih Calvin Harris itu hanya sedang super sibuk di studio rekaman.
Swift tengah menyiapkan album baru sejak 1989, tiga tahun lalu. Saat ini, dikabarkan album baru itu sedang dalam masa pengerjaan. Swift memberi sentuhan akhir pada karyanya itu.