Katy Perry dan Nicki Minaj 'Balas' Swift di 'Swish Swish'

CNN Indonesia
Sabtu, 20 Mei 2017 09:37 WIB
Katy Perry merilis lagu duetnya dengan Nicki Minaj, 'Swish Swish'. Lagu tersebut kemudian heboh dan dianggap sebagai balasan untuk Taylor Swift.
Katy Perry merilis lagu duetnya dengan Nicki Minaj, 'Swish Swish'. Lagu tersebut kemudian heboh dan dianggap sebagai balasan untuk Taylor Swift. (REUTERS/Lucas Jackson)
Jakarta, CNN Indonesia -- Katy Perry baru saja merilis single ke-tiga dari album terbarunya, Witness, berjudul Swish Swish. Lagu ini langsung menjadi pergunjingan karena disinyalir 'balasan' untuk Taylor Swift.

Lagu tersebut juga merupakan duet bersama Nicki Minaj, penyanyi yang turut pernah ribut dengan Taylor Swift.

Swish Swish yang memiliki nada elektronik itu dimulai dengan senandung Perry yang menyamakan dia dengan seekor harimau, mengingat single pertama dari Prism adalah Roar.
"A tiger / don't lose no sleep / don't need opinions / from a shelfish or a sheep / don't you come for me / No, not today / You're calculated / I got your number / 'Cause you're a joker / And I'm a courtside killer queen / And you will kiss the ring / You best believe //" lantun Perry dalam bait pertama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Your game is tired / You should retire / You're 'bout cute as / An old coupon expired / And karma's not a liar /
She keeps receipts //" lantun Perry selanjutnya.

[Gambas:Youtube]

Nicki Minaj mengambil alih di bagian bait ke-tiga dengan rap khas pelantun Anaconda tersebut. Senada dengan Perry, Minaj dalam bagian ini cukup banyak mengisahkan karakter yang tampaknya tidak ia atau Perry sukai.

Minaj tampaknya memberikan beberapa petunjuk tentang identitas karakter di balik lagu Swish Swish.
"Swish swish, aww I got them upset / But my shooters'll make 'em dance like dubstep / Swish, swish, aww, my haters is obsessed / 'Cause I make M's, they get much less / Don't be tryna double back / I already despise you / All that fake love you showin' /Couldn't even disguise you / Ran? When? Nicki gettin' tan //" ucap Minaj.

"Get my pimp cup, this is pimp shit, baby / I only f*ck with Queens, so I'm makin' hits with Katy //" tutup Minaj.

Frasa 'Nicki gettin tan' mengingatkan konflik Minaj dan Swift yang juga menyinggung soal ras pada Juli 2015. Perselisihan keduanya berada di media sosial Twitter. Semua karena persaingan menjelang penyelenggaraan MTV Video Music Awards.

Kala itu, Minaj menyindir bahwa pemenang video terbaik tahun itu adalah mereka yang menggunakan sosok tubuh wanita yang amat langsing. Di waktu yang bersamaan, Taylor Swift dijagokan dengan Bad Blood yang penuh model cantik, langsing, dan berkulit putih.
"Saya tidak melakukan apa pun selain mencintai dan mendukungmu. Ini tidak seperti dirimu yang menyerang sesama wanita. Mungkin saja salah satu pria itu mengambil jatahmu," kata Swift kala itu membalas unggahan Minaj.

Dan memang pada MTV Video Awards 2015 itu, Bad Blood milik Taylor Swift menjadi Video of the Year mengalahkan 7/11 dari Beyonce, Alright dari Kendrick Lamar, Uptown Funk dari Mark Ronson dan Bruno Mars, serta Thingking Out Loud dari Ed Sheeran.

Taylor Swift pun mengalahkan Nicki Minaj di kategori Best Female Video melalui Blank Space. Minaj kala itu diwakili oleh Anaconda.

Media Sosial Heboh

Begitu Perry merilis Swish Swish, media sosial rupanya langsung bereaksi. Meski belum ada pernyataan dari Perry terkait inspirasi lagu ini, namun para fan banyak mengungkit kembali konflik di antara keduanya.









Swish Swish menjadi kolaborasi pertama kali Katy Perry dengan Nicki Minaj, meski sebelumnya mereka dikenal berteman dan akrab saat ada acara penghargaan musik. Pun dengan Taylor Swift, dahulu tiga wanita itu dikenal akrab saat ditemui di ajang penghargaan musik.

Pada awal Mei lalu ketika diwawancara oleh Entertainment Weekly, Katy Perry mengelak tudingan bahwa ada 'balas dendam' kepada Taylor Swift melalui album barunya, Witness.
"Soal dugaan balasan itu, itu bukan ranah saya untuk menjawabnya, bila memang benar lagu itu tentang saya," kata Katy.

"Saya rasa, album baru saya adalah karya yang sangat kuat. Tidak ada hal yang disebut menyinggung orang lain," lanjutnya.

"Album ini bukan tentang orang lain! Album ini tentang saya yang dilihat dan didengar orang lain sehingga saya bisa mendengar yang lainnya juga. Bahkan sebenarnya tidak seutuhnya tentang saya! Album ini tentang semua yang saya lihat di luar sana dan saya cerna."

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER