Jakarta, CNN Indonesia -- Setiap musisi punya alasan dan kebiasaan dalam menciptakan sebuah karya, begitu pula Lorde. Penyanyi Selandia Baru itu baru-baru ini mengakui alasan mengapa ia tidak menyukai membuat karya di Los Angeles.
"Semua orang membuat musik di LA saat ini, itu bagus bila Anda bukan kutu buku yang kuper dan orang paling introvert di dunia," kata Lorde saat diwawancara oleh majalah
ELLE.
"Saya menganggap LA sedikit terlalu ramai," lanjut penyanyi bernama lengkap Ella Marija Lani Yelich-O'Connor.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lorde diketahui tengah mempersiapkan merilis album baru,
Melodrama. Sebelumnya, dia telah merilis dua single dari album tersebut yaitu
Green Light dan
Liabililty.
"Saya membuat rekaman perdana saya di Selandia Baru dengan sedikit debat, saya sendirian. Di LA, semua orang bertanya kepada saya apa yang saya buat dan saya merasa perlu keluar dari sana,"
Selain tidak menemukan ketenangan saat membuat karya di LA, Lorde juga merasa bahwa berada di lingkungan rumah dan kampung halaman membuat dia merasa lebih nyaman juga kreatif.
"Selandia Baru. Itulah mengapa saya sangat bersemangat pulang kampung. Kebanyakan teman-teman saya adalah orang yang saya tahu sebelum saya terkenal," kata Lorde.
"Saya sangat bersyukur saya tidak pernah merasa sebagai orang terpintar atau terkeren atau terlucu. Ketika saya di sana, itulah saya,"
"Orang melupakan apa yang pernah saya lakukan. Kata mereka, Ella adalah orang tua aneh dengan rumah yang bagus,"
Melodrama dijadwalkan akan dirilis pada 16 Juni mendatang. Sebelumnya, penyanyi asal Selandia baru itu sempat mengungkapkan bahwa album itu tentang kehidupan pribadinya.
"Album ini, semuanya tentang jatuh bangun kehidupan di usia 20-an, dan secara khusus ini jatuh bangun malam hari. Entah momen saat bersama teman-teman Anda atau hal lain yang menyakitkan," katanya.
[Gambas:Youtube]