Jakarta, CNN Indonesia -- Ariana Grande baik-baik saja setelah konsernya di Manchester diwarnai ledakan, Senin (22/5) malam. Mengutip Reuters, seorang juru bicara Ariana menuturkan bahwa sang pelantun Bang Bang tidak terluka, namun tidak disebutkan di mana keberadaannya kini.
Ariana baru saja menyelesaikan lagu terakhirnya dan meninggalkan panggung ketika sebuah ledakan besar terdengar. Kondisi di Manchester Arena langsung heboh. Para penggemar Ariana yang tengah dibuai euforia konser langsung berdesakan keluar menyelamatkan diri.
Suasana tersebut terekam dalam video singkat yang diunggah ke media sosial. Mereka terlihat berteriak histeris dan panik. Beberapa orang terluka dan ada korban jiwa.
Menurut seorang pengunjung konser bernama Catherine Macfarlane kepada Reuters, ledakan begitu besar sampai ia bisa merasakan getaran di dadanya. Suasana langsung kacau.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kami sedang berjalan keluar dan tepat di pintu saat ada ledakan besar dan semua orang beteriak. Semuanya berlari dan berteriak dan mencoba keluar,” katanya menceritakan.
Tidak dijelaskan berapa jumlah pengunjung konser malam itu. Manchester Arena sendiri merupakan gedung konser terluas di Eropa yang dibuka pada 1995 dan berkapasitas 21 ribu orang. Selain digunakan sebagai konser, biasanya gedung itu juga untuk pertandingan.
Ledakan di sana merupakan serangan ke-dua terhadap Inggris beberapa waktu belakangan.
Polisi langsung mengimbau publik menjauhi Manchester Arena dan menginvestigasi kasus ledakan. Menurut akun Twitter polisi, penyebab ledakan segera diumumkan setelah diketahui.