Jakarta, CNN Indonesia --
Filosofi Kopi the Movie cukup berkesan saat ditayangkan pada 2015. Film itu mendapatkan penghargaan di berbagai festival, termasuk Festival Film Indonesia pada masanya.
Kini, dua tahun berselang, sekuel film itu segera dirilis.
Kalau dahulu Julie Estelle berada di antara Chicco Jerikho dan Rio Dewanto, kini giliran Luna Maya yang menjadi sosok kembang di
Filosofi Kopi 2: Ben & Jody. Ia memerankan Tara, seorang perempuan yang bijak, mandiri dan pekerja keras dalam film yang rilis 13 Juli itu.
"Tara itu walaupun dari latar belakang orang yang berada, dia mau bekerja dan membuktikan bahwa dirinya tidak bergantung, bekerja untuk kesuksesan sendiri dan enggak manja," tutur Luna saat promosi
Filosofi Kopi 2 ke kantor redaksi
CNNIndonesia.com, Senin (12/6) sore.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peran Tara, disebutkan Luna, cukup dekat dengan keseharian dirinya. Selain menjadi pelaku seni, ia juga bergelut dalam dunia bisnis. Lewat peran Tara, Luna seakan ingin membuktikan, “Luna bukan dilihat dari penampilan saja tapi bisa lebih, sama kayak Tara.”
Tapi
Filosofi Kopi 2 bukan cerita yang berkutat pada Tara semata. Luna membocorkan, pusatnya tetap pada tokoh Ben dan Jody yang hubungannya dikisahkan semakin erat.
"Ben dan Jody itu ‘
bromance’ banget, di seri pertama saja orang sudah suka dengan chemistry mereka, di dua ini lebih dapet lagi. Hanya sekarang, persahabatan mereka diuji oleh keadaan, perempuan dan situasi yang mereka hadapi," kata Luna memberi bocoran.
Luna tidak merasa kesulitan bergabung di tengah ‘
bromance’ itu. Keterlibatannya, diakui aktris berdarah Bali itu, berawal dari pertemuan tidak sengaja dengan Chicco dan Rio.
"Awalnya yang ngajak Chicco dan Rio. Itu karena tidak sengaja bertemu di bandara sampai satu pesawat bareng, terus diajak," katanya dengan enteng.
Saat itu Luna tidak sadar, dirinya ternyata sudah pernah satu film dengan Rio.
[Gambas:Video CNN]“Sudah lama banget filmnya,
Ratu Cosmopolitan, dan dia memang hanya satu adegan saja. Jadi ceritanya dia lagi ditato, udah gitu saja dan memang tidak bertemu saat itu," tuturnya.
Sementara dengan Chicco, ini merupakan kolaborasi pertamanya. Tapi itu tak menghalanginya mendapat chemistry untuk bermain dengan sang bintang film
A Copy of My Mind.“Buat aku kerja di film dengan partner seperti mereka rasanya seperti bekerja sambil bermain sih," kata aktris yang baru-baru ini merilis film
Mantan itu.
Ia juga menikmati araha sutradara Angga Dwimas Sasongko. Di matanya, sutradara yang juga menggarap Surat dari Praha itu merupakan sosok yang tegas tapi bisa mengajari orang.
"Kelihatannya kayak tegas atau galak, tapi asyik banget orangnya. Maksudnya, dia orang yang menyenangkan untuk kerja bareng. Mau mendengarkan dan tidak sepihak. Terus orangnya juga mau ngajarin gitu, banyak hal lah yang aku juga belajar," ujar Luna mengungkapkan.
Selain bekerja sama dengan orang-orang yang menurutnya menyenangkan, melalui
Filosofi Kopi 2 Luna juga menambah pengetahuannya soal kopi. Menurutnya, dari film itulah dia jadi mengerti bahwa kopi memiliki rasa berbeda dengan proses pembuatan yang berbeda pula.
"Ternyata ada jenis-jenisnya dan rasanya bisa berbeda-beda.
Roasting-an beda-beda, rasa juga berbeda. Tidak
expert sih, tapi
knowlegde yang aku dapet lumayan," ungkapnya.
Ia juga senang bisa mengunjungi berbagai kota dan mendapatkan pengalaman berkesan dari lokasi berbeda-beda tempat syuting
Filosofi Kopi 2. Film itu diketahui mengambil gambar bukan hanya di Jakarta, tetapi juga Bali, Toraja dan Makassar.
 Luna Maya di tengah syuting Filosofi Kopi 2 bersama Chicco Jerikho. (CNN Indonesia/Aghniya Khoiri) |
"Menyenangkan banget ya,
traveling ke luar Jakarta. Maksudnya sudah tinggal di sini, bisa
traveling sambil kerja tuh privilege banget sih, jadi aku senang banget," katanya.
“Akhirnya ke Toraja yang tidak pernah aku datangi, akhirnya kesampaian dan Toraja paling berkesan," tambah aktris 33 tahun itu menambahkan dengan antusias. Meski dua hari, ia sudah jatuh cinta pada Toraja. Luna bahkan berharap bisa kembali ke sana.
"Budayanya, di sana kayak damai dan tidak terkontaminasi hal luar. Indah banget Toraja, menyenangkan sekali, seru juga. Cuma dua hari tapi sudah jatuh cinta," tuturnya lagi.
[Gambas:Youtube]