Jakarta, CNN Indonesia -- Zayn Malik sudah tidak menutup-nutupi gangguan kecemasan yang dimilikinya. Ia pernah terang-terangan mengungkapkan itu setelah memilih hengkang dari boyband yang membesarkan namanya, One Direction pada 2015.
Sejak itu, Zayn bersolo karier sembari berjuang melawan gangguan kecemasan dan rasa tidak percaya diri untuk tampil langsung di atas panggung.
Namun kini setelah dua tahun berlalu, Zayn mengakui kecemasan dalam dirinya sudah mulai bisa diatasi.
"Ini bukan hal baru yang [harus] Anda singkirkan tiap malam, tapi sudah sampai ke hal yang lebih mudah diatasi. Saya pikir itu berasal dari kurangnya kepercayaan diri, hanya rasa tidak percaya pada diri sendiri," katanya kepada Evening Standard, dilansir
Ace Showbiz.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelantun
Pillowtalk itu mengatakan bahwa keluar dari One Direction telah membantu dirinya mengendalikan dan mengatasi kegelisahan yang ia miliki.
"Anda memiliki kontrol rasa tertentu, yang mana itu bagus. Dan saya lebih percaya diri dengan kemampuan saya dan apa yang ingin saya berikan pada penggemar saya," ungkapnya.
Saat ini, saat tampil di depan banyak orang ia melihat para penontonnya sebagai hal yang positif, tidak lagi sebagai sesuatu yang ia takuti seperti dahulu. Artinya, Zayn sudah siap kembali tur konser untuk para penggemarnya.
Zayn terakhir kali tampil di atas panggung pada Mei tahun lalu, dalam gelaran festival musik Wango Tango. Ia tidak melakukan tur konser setelah merilis debut album Mind of Mine, dengan alasan gangguan kecemasan yang masih menguasainya.
Selain itu, mantan tunangan Perrie Edwards itu juga sempat membatalkan dua acara besar tahun lalu karena mengalami kecemasan yang parah. Saat itu dia menuliskan pesan panjang melalui Twitter sebagai permintaan maaf pada para fan yang kecewa.
Kekasih model Gigi Hadid tersebut mengklaim bahwa kala itu kecemasan menghantuinya selama beberapa bulan terakhir. Beberapa bulan kemudian dia membatalkan sebuah pertunjukan di Dubai karena merasa tidak cukup yakin untuk tampil.
Meski sekarang sudah bisa lebih mengontrol kecemasan, Zayn belum punya jadwal konser, tidak seperti mantan rekannya di Onde Direction yang kini juga menjajal solo karier, Harry Styles. Akhir tahun mendatang Styles akan keliling dunia, termasuk konser di Asia.