Jakarta, CNN Indonesia -- Rangkaian lagu dan musik populer era ’90-an dari Slank, Glenn Fredly dan Diskopantera menutup gelaran Synchronize Fest 2017. Sentuhan tembang-tembang lawas itu menjadi nostalgia manis bagi para pengunjung yang masih memadati Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta hingga Senin (9/10) dini hari.
Slank membuka penampilan mereka di panggung Dynamic Stage lewat
Tonk Kosong, lagu andalan dari album
Lagi Sedih (1997). Para penonton yang sudah menanti aksi panggung Kaka, Bimbim, Ridho, Ivanka, dan Abdee itu langsung bersorak ketika mendengar auman sang vokalis.
Para Slanker bahkan sudah membawa bendera berlogo Slank dan atribut lainnya demi menonton sang idola.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka ikut bernyanyi bersama ketika Slank melantunkan lagu hit jaman ’90-an, di antaranya yaitu
Pulau Biru,
Poppies Lane Memory dan
Mawar Merah.
Di usia yang sudah tak muda lagi, Kaka masih energik meloncat ke sana ke mari menguasai panggung. Tensi penampilan yang semakin panas juga sempat membuat Kaka membua bajunya dan bertelanjang dada.
Slank kemudian menembangkan
Terbunuh Sepi,
Bimbim Jangan Menangis, dan
Terlalu Manis yang disambung dengan antitesisnya,
Terlalu Pahit.
Preman Urban,
Maafkan dan
Ku Tak Bisa jadi klimaks penampilan band yang bermarkas di Potlot, Jakarta Selatan itu.
Di pentas Lake Stage, Glenn Fredly membawa lagu-lagunya yang populer di awal tahun 2000-an. Penonton yang memenuhi area panggung itu ikut bernyanyi dan menggoyangkan tangannya menikmati suara merdu Glenn.
Glenn bahkan benar-benar mengajak penonton bergoyang lewat senandung
Hikayat Cintaku yang dibawakan secara dangdut.
Glenn juga memberikan kejutan kolaborasi dengan Mondo Gascaro dalam lagu
Akhir Cerita Cinta. Glenn lantas menutup nostalgia itu dengan lagu
Kisah Romantis.
Di panggung District Stage, Diskopantera jadi penampil pamungkas. Musisi yang juga dikenal dengan DJ Anto itu membawa musik-musik tema ’80-an dan ’90-an.
Dengan penampilan nyentrik menggunakkan pakaian wayang, Diskopantera mengajak penonton berjoget bersama melalui EDM lagu-lagu hit ’90-an.
Diskopantera mengaransemen lagu
Inikah Cinta dari Kilau,
Malam Indah milik Iwa K dan
Hanya Memuji kolaborasi Marcel dan Shanty.
Penonton puas berjoget bersama lantunan EDM lagu-lagu populer tahun ’90-an itu hingga dini hari.
(res/res)