Minneapolis Bakal Gelar Konser Mengenang Prince
Muhammad Andika Putra | CNN Indonesia
Jumat, 19 Jan 2018 08:59 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Hampir setahun musisi legendaris Prince Rogers Nelson meninggal dunia. Jelang mengenang setahun kepergiannya, sebuah konser akan diselenggarakan di kampung halaman Prince di Minneapolis.
Museum Paisley Park yang berdiri di lahan pribadi milik Prince menyatakan akan mengadakan konser bertajuk Prince: Live on the Big Screen pada 21 April nanti, tepat setahun kepergian musisi legendaris tersebut.
Konser peringatan itu akan berlangsung selama empat hari dengan menampilkan video dan musik karya Prince yang belum pernah dirilis sebelumnya.
Dalam konser itu juga akan menampilkan musisi spesial yang pernah berkolaborasi dengan Prince, namun belum diketahui siapa musisi tersebut.
"Prince akan berada di layar dan musisi akan berada di panggung yang berada di depan layar," kata pihak museum, dikutip dari Aceshowbiz.
Tiket konser mulai dijual pada Sabtu (21/1) mendatang. Pengunjung bisa membeli melalui dengen telepon khusus, namun sampai saat ini belum ada informasi berapa harga tiket konser tersebut.
[Gambas:Youtube]
Sebelumnya, Prince meninggal karena konsumsi obat fentanyl yang digunakan tanpa resep dokter.
Menurut National Institute on Drug Abuse, fentanyl merupakan obat yang mengandung opium sintetik yang mempunyai dampak lebih kuat dari morfin.
Pelantun Purple Rain itu ditemukan tewas di rumahnya pada usia 57 tahun. Kala itu, Prince disebut telah dijadwalkan untuk bertemu dengan dokter spesialis yang akan menangani kecanduannya dengan obat penawar rasa sakit.
Di Amerika, fentanyl seringkali dijual dengan ilegal. Badan Penanganan Obat di sana pun mengatakan peningkatan kasus kematian karena overdosis erat kaitannya dengan naiknya penggunaan fentanyl. (end)
Museum Paisley Park yang berdiri di lahan pribadi milik Prince menyatakan akan mengadakan konser bertajuk Prince: Live on the Big Screen pada 21 April nanti, tepat setahun kepergian musisi legendaris tersebut.
Konser peringatan itu akan berlangsung selama empat hari dengan menampilkan video dan musik karya Prince yang belum pernah dirilis sebelumnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam konser itu juga akan menampilkan musisi spesial yang pernah berkolaborasi dengan Prince, namun belum diketahui siapa musisi tersebut.
"Prince akan berada di layar dan musisi akan berada di panggung yang berada di depan layar," kata pihak museum, dikutip dari Aceshowbiz.
[Gambas:Youtube]
Sebelumnya, Prince meninggal karena konsumsi obat fentanyl yang digunakan tanpa resep dokter.
Menurut National Institute on Drug Abuse, fentanyl merupakan obat yang mengandung opium sintetik yang mempunyai dampak lebih kuat dari morfin.
Pelantun Purple Rain itu ditemukan tewas di rumahnya pada usia 57 tahun. Kala itu, Prince disebut telah dijadwalkan untuk bertemu dengan dokter spesialis yang akan menangani kecanduannya dengan obat penawar rasa sakit.
Di Amerika, fentanyl seringkali dijual dengan ilegal. Badan Penanganan Obat di sana pun mengatakan peningkatan kasus kematian karena overdosis erat kaitannya dengan naiknya penggunaan fentanyl. (end)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK