Jakarta, CNN Indonesia -- Penyebab kematian aktor serial
Glee, Mark Salling, akhirnya terungkap.
Proses autopsi jenazah Salling selesai dilakukan selang beberapa hari setelah mayatnya ditemukan di area pepohonan di dekat lapangan baseball yang terletak tak jauh dari rumahnya di Sunland, California.
Koroner Los Angeles menyatakan, penyebab kematian pemeran Noah ‘Puck’ Puckerman dalam
Glee itu adalah sesak napas (asphyxia) akibat gantung diri dan cara kematiannya adalah bunuh diri. Kasus itu kini telah ditutup dan jenazahnya siap dijemput keluarga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabar ini muncul setelah seorang sumber mengungkap detail mengenai hidup Salling yang belakangan tengah menunggu masa hukumannya terkait kasus pornografi anak.
“Dia mengisolasi dirinya sendiri dalam rumahnya di Sunland. Ia seorang manusia yang sangat depresi dan sendiri,” ujar sumber itu kepada
E! News.
“Dia punya iblis yang berusaha dilawannya selama bertahun-tahun,” imbuh sumber itu.
Kematian Salling dikonfirmasi langsung oleh pengacaranya, Michael Proctor.
“Saya dapat mengonfirmasi bahwa Mark Salling meninggal pagi ini,” ujar Proctor dalam sebuah pernyataan.
“Mark adalah pribadi yang lembut dan menyenangkan, seseorang yang memiliki kreativitas tinggi, dan berupaya keras untuk menebus kesalahan serius dan pertimbangan keliru yang dilakukannya,” imbuh Proctor.
Setelah tak lagi aktif berperan di
Glee, Salling tersandung kasus kekerasan seksual. Pada Januari 2013, seorang wanita menuduhnya melakukan pemerkosaan. Pada Desember 2015, ia juga pernah ditangkap atas dugaan kepemilikan konten pornografi anak.
Atas aksi biadabnya itu, Salling seharusnya dijadwalkan untuk menerima hukuman pada 7 Maret mendatang.
Sebagai bagian dari kesepakatan permohonan, Salling diperkirakan akan dihukum empat hingga tujuh tahun di penjara federal, disusul dengan 20 tahun masa pengawasan setelah dibebaskan dan terdaftar sebagai pelaku pelecehan seksual.
Masalah depresi jangan dianggap enteng. Jika Anda pernah memikirkan atau merasakan tendensi bunuh diri, mengalami krisis emosional, atau mengenal orang-orang dalam kondisi itu, Anda disarankan menghubungi pihak yang bisa membantu, misalnya saja Into The Light ([email protected]) untuk penduduk Jabodetabek atau Inti Mata Jiwa untuk penduduk Yogyakarta dan sekitarnya ([email protected]). (res)