Jakarta, CNN Indonesia -- Khloe Kardashian sudah siap melahirkan. Setidaknya ia menunjukkan hal itu melalui tulisan yang ia unggah di aplikasi dan blog pribadinya.
Namun kesiapan itu juga membuatnya terkenang ketika menemani Kylie Jenner melahirkan Stormi Webster pada 1 Februari lalu. Ia mengakui menemani Kylie punya dampak khusus kepada dirinya.
"Saya amat beruntung berada di ruang persiapan dan persalinan dalam setiap momen bersalin seluruh saudari saya," kata Khloe, Selasa (10/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kala itu [saat Kylie melahirkan] saya hamil enam bulan, sehingga itu terasa jauh lebih nyata karena saya tahu apa yang harus saya lakukan selama tiga bulan setelahnya," lanjutnya.
"Anda tidak akan melewatkan sesuatu ketika Anda tahu bakal segera melakukannya," katanya.
"Namun kalau dipikir-pikir, saya tidak merasa itu pilihan cerdas melihat orang lain melahirkan ketika kalian tengah mengandung," kata Khloe.
Dalam unggahan sebelumnya pada Senin (9/4), Khloe mengumumkan akan segera menjalani persalinan dalam waktu dekat.
[Gambas:Instagram]Ia akan melahirkan anak pertamanya dari hubungannya bersama Tristan Thompson. Khloe dikabarkan akan melahirkan di Claveland, Ohio.
"Saya telah melihat lebih dari delapan kelahiran secara langsung. Inilah tujuan hidup dari perempuan," kata Khloe. "Saya membaca catatan saya setiap hari dan bertanya kepada dokter saya bila ada pertanyaan,"
"Tentu saja saya sedikit grogi masuk ruang bersalin, namun saya mencoba tidak terlalu memikirkan sesuatu yang bisa saja terjadi setiap saat," katanya.
Di sisi lain, menurut pengakuan saudarinya, Kim Kardashian, Khloe cukup ketakutan menghadapi momen akan menjadi ibu untuk pertama kalinya.
"Anda tidak dapat mengatakan kepadanya tentang segala sesuatu saat ini karena itu terlalu sensitif lantaran ia terlalu panik. Sehingga saya tidak terlalu mengurus terlalu dalam, seperti urusan ASI dan perubahan bentuk tubuh," kata Kim, kepada
ET.
"Dia akan segera mengalami itu semua secara perlahan," kata Kim. "Itu akan baik-baik saja, dia tahu itu." lanjutnya.
(end)