ULASAN KONSER

Kehangatan dan Nostalgia 1D di Konser Harry Styles

Agniya Khoiri | CNN Indonesia
Jumat, 04 Mei 2018 13:30 WIB
Harry Styles kembali mengadakan konser di Singapura, Kamis (3/5). Di sana, ia membawakan kehangatan dan kenangan akan One Direction kepada penggemarnya.
Harry Styles kembali mengadakan konser di Singapura, Kamis (3/5). Di sana, ia membawakan kehangatan dan kenangan akan One Direction kepada penggemarnya. (Kevin Winter/Getty Images for CBS RADIO/AFP)
Singapura, CNN Indonesia -- Suasana Singapore National Stadium pada Kamis (3/5) malam jauh lebih ramai dari biasanya. Ribuan remaja yang mayoritas perempuan sudah memadati stadion terbesar di Negeri Singa itu untuk melihat idolanya, Harry Styles.

Styles kembali ke negara itu setelah sempat konser promosi album debut solonya pada 23 November lalu. Kali ini, ia kembali masih untuk mempromosikan album bertajuk namanya sendiri tersebut dalam rangkaian 'Harry Styles Live on Tour.'

Namun sayang, mantan personel One Direction itu tak memilih Indonesia dalam kesempatan keduanya ke Asia Tenggara. Dalam jadwal tur Harry, mantan kekasih Taylor Swift ini hanya memilih Manila, Singapura, Hong Kong, dan Tokyo sebagai tempat yang ia kunjungi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi tampaknya Harry sadar, penggemar fanatiknya di Indonesia sudah kadung ngebet ingin bertemu. Maka kali ini, ia memilih tempat yang jauh lebih luas dari pada Star Theater pada tahun lalu.


Dan benar saja. Kumpulan penggemar Harry dari Indonesia ikut bercampur dengan fan dari Malaysia, Singapura, hingga Norwegia untuk bertemu sang idola.

Bagi sebagian dari mereka, momen tadi malam adalah untuk pertama kalinya melihat Harry secara langsung setelah selama ini hanya melihatnya dari layar televisi atau gawai.

"Karena cinta," kata Alana cepat ketika CNNIndonesia.com bertanya alasan gadis 23 tahun itu rela terbang dari Jakarta ke Singapura. Ia adalah satu dari ribuan penggemar yang baru pertama kali melihat Harry Styles secara langsung.

"Sebenarnya ini kan konser kedua, gue semenyesal itu enggak bisa datang yang tahun lalu. Dan ini kayak enggak mau menyesal yang kedua kali. Apa saja dibela-belain. Tapi ya menyesuaikan kantong juga sih, walaupun cuma sanggup beli yang tribun," lanjutnya.


Jam menunjukkan pukul 7 malam waktu Singapura. Seiring matahari yang mulai tenggelam di Barat, pintu konser pun dibuka untuk penonton tribun. Tak sabar, Alana dan para fan Harry lainnya langsung berebut masuk ke stadion kebanggaan Singapura itu.

Band Warpaint menjadi pembuka konser Harry Styles di Singapura. Usai memainkan tujuh lagu, lampu pun kembali padam. Para penggemar tak sabar menantikan Harry Styles.

Namun yang muncul ternyata video animasi Harry tengah bermain rubick sembari diiringi sejumlah lagu, seperti Bohemian Rhapsody dari Queen, dan Olivia dari One Direction yang membuncahkan kenangan nostalgia akan grup tersebut.

Harry Styles benar-benar muncul di atas panggung pada pukul 21. Disinari sedikit cahaya, Harry menyanyikan Only Angel. Secara bertahap, seluruh cahaya di atas panggung menunjukkan dengan jelas sosok Harry Styles.

[Gambas:Instagram]

"Halo Singapura! Saya Harry, senang sekali bertemu kalian, terima kasih sudah datang kemari malam ini," sapa musisi kelahiran 1 Februari 1994 tersebut usai menyanyikan lagu kedua, Woman. Ia tampil cukup santai dengan atasan bernuansa cokelat.

"Saya punya satu tugas malam ini untuk menghibur kalian yang terbaik, dan kalian punya satu tugas untuk memiliki waktu terbaik malam ini. Bebaskan dirimu melakukan apapun yang kau inginkan di ruangan ini," lanjutnya sebelum menyanyikan lagu ketiga, Ever Since New York.

Harry membawakan seluruh lagu dari album debutnya, ditambah dengan dua lagu baru seperti Anna dan Medicine, serta beberapa lagu One Direction, pun membawakan sejumlah lagu penyanyi lainnya. Total, 17 lagu dibawakan Harry tadi malam.


"Halo semuanya, saya punya satu album dengan 10 lagu. Kalian datang kemari untuk bersamaku dan terima kasih sudah datang, sangat berterima kasih, sangat menyenangkan dapat kembali lagi kemari," katanya usai membawakan Two Ghost dan Carolina.

Styles sadar, penggemarnya mayoritas juga adalah fan One Direction. Ia pun membawakan tiga lagu 1D, Stockholm Syndrome, If I Could Fly, dan What Makes You Beautiful dengan caranya sendiri. Cara mengenang momen bersejarah One Direction tanpa harus larut di masa lalu.

Sepanjang konser, Harry tak banyak melakukan aksi. Namun itulah dirinya. Ia hanya bernyanyi, bermain gitar, sesekali beraksi, dan menyapa penggemarnya. Ia juga sempat berpindah panggung dan membuat penggemarnya heboh ketika ia berlari dari panggung A ke B, begitu juga sebaliknya.

Meski tak banyak melakukan aksi panggung, Harry tahu betul bagaimana membuat penggemarnya nyaman di konser tersebut. Ia banyak berinteraksi dan membuat banyolan.

[Gambas:Youtube]

"Berapa lama kalian di Singapura? Tiga hari? Bagaimana di sini? Hangat, [Saya] berkeringat," ucapnya berdialog dengan seorang fan di dekatnya. Ia kemudian berpindah ke sisi lain.

"Kau berulang tahun hari ini?" tanya Styles pada penonton di sebelah kiri panggung utama.

"Empat hari lagi? Oke, siapa yang berulang tahun hari ini?" lanjutnya bertanya. Penonton yang mayoritas para gadis muda kompak angkat tangan, berharap Harry bernyanyi merayakan ulang tahunnya.

"Ini hari ulang tahun kalian semua?" tanya Harry heran. "Ini bukan hari ulang tahun kalian semua. Saya tahu kalian memiliki hari ulang tahun, tapi maksud saya siapa yang berulang tahun hari ini."

[Gambas:Instagram]

Dia pun memilih menanyakan nama seorang gadis yang sebelumnya ia tanya hari ulang tahunnya itu.

"Namamu Michelle? Mari kita bernyanyi untuk Michelle karena kalian semua pembohong," kata Harry, seolah ambek. "Michelle [yang] mendapatkan [ucapan ulang tahun] meskipun masih empat hari lagi."

Menjelang akhir pertunjukan, Harry membawakan What Makes You Beautiful dan Sign of the Times. Sempat pamit, Harry pun kembali untuk membawakan encore. Tiga lagu diberikan Styles di sesi ini: From the Dining Table, The Chain, dan Kiwi.

"Terima kasih telah datang, tanpa kalian perjalanan saya ke Singapura hanyalah sebuah liburan," ucap Styles sebelum menyanyikan lagu terakhir, Kiwi. "Sampai jumpa kembali, hati-hati dalam perjalanan."

Harry menuntaskan konser pemuas rindu para penggemar malam itu dengan sempurna. Kesederhanaan dan kehangatan Harry Styles yang sudah dikenal para fan menjadi sajian utama dalam konser tersebut.


Tata panggung dan suara yang medukung juga menjadi penyempurna penampilan Harry di Singapore National Stadium sebelum melanjutkan tur di Asia hingga 12 Mei mendatang ke Hong Kong dan Tokyo.

"Bisa dengar suaranya langsung kayak puas luar biasa. Biasanya cuma denger dari Spotify doang," kata Alana tertawa, usai pertunjukan. "Ya namanya cinta mah apa saja bagus deh, enggak bisa dijelasin," selorohnya. (end)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER