Kanye West Takut Kim Pergi usai Kontroversi Ucapan 'Budak'

Endro Priherdityo | CNN Indonesia
Selasa, 26 Jun 2018 09:27 WIB
Kanye West mengaku sempat khawatir Kim Kardashian meninggalkannya gara-gara ia berucap "perbudakan adalah pilihan" dan membuat istrinya itu murka.
Kanye West mengaku sempat khawatir Kim Kardashian meninggalkannya gara-gara ia berucap
Jakarta, CNN Indonesia -- Kanye West dikenal sebagai sosok yang tak kenal takut mengutarakan pemikirannya. Namun baru-baru ini terkuak bahwa ia khawatir sang istri, Kim Kardashian meninggalkannya gara-gara komentar kontroversial soal 'perbudakan'.

Pada Mei lalu, Kanye West menjadi pemberitaan usai menyebut dalam wawancara dengan TMZ bahwa perbudakan adalah sebuah pilihan. Ucapannya itu membuat warga Amerika Serikat geger.

Termasuk dengan Kim Kardashian. Kim sempat mengaku pada awal Juni bahwa ia bertengkar dengan Kanye West gara-gara pernyataan tersebut, yang justru membuahkan lagu 'Wouldn't Leave' dalam album terbaru West, Ye.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kini, Kanye West mengakui bahwa dirinya sempat merasa takut Kim akan meninggalkannya setelah sang istri murka gara-gara komentar selebornya itu.


"Ada momen yang saya rasakan setelah [wawancara dengan] TMZ, mungkin sepekan setelahnya, saya merasa energi saya amat rendah, dan saya menelepon beberapa saudara yang berbeda dan bertanya 'apakah Kim akan meninggalkan saya setelah insiden di TMZ?' Itu benar-benar terjadi," kata Kanye saat diwawancara New York Times, dikutip ET.

Kanye mengucapkan komentarnya soal perbudakan tersebut dalam rangka promosi album barunya, Ye. Kala itu, ia juga diminta komentar terkait kondisi sejarah perbudakan yang lekat dengan warga kulit hitam di Amerika Serikat.

"Kau dengar tentang perbudakan [terjadi] selama 400 tahun. 400 tahun? Itu terdengar seperti sebuah pilihan," kata Kanye, kala itu.

"Kita secara mental terpenjara. Saya suka kata 'penjara' karena perbudakan terlalu identik dengan orang kulit hitam. Seperti Holocaust identik pada Yahudi, perbudakan itu orang kulit hitam," lanjutnya.


Kim pun mengaku ia bertengkar hebat dengan Kanye gara-gara ucapan tersebut.

"Apakah saya menangis soal itu? Apakah saya bertengkar soal hal tersebut? Ya," kata Kim kepada ET saat ditanya terkait cerita di balik lagu Wouldn't Leave.

"Namun ya, kami memiliki pandangan yang berbeda kadang-kadang, tapi dia suami saya," lanjutnya.

Melalui lagu tersebut, Kanye mengisahkan pertengkarannya dengan Kim. Kanye menyiratkan rasa syukur karena sang istri tak meninggalkannya usai pertengkaran hebar tersebut.

"My wife callin', screamin', say, 'We 'bout to lose it all!' / Had to calm her down 'cause she couldn't breathe / Told her she could leave me now, but she wouldn't leave." lantun Kanye.

[Gambas:Instagram]

Kim mengaku amat bahagia dengan karya suaminya itu, apalagi setelah album tersebut diterima dengan cukup baik oleh industri musik.

"Saya melihat dia telah mengalami banyak hal dan dia hanya seorang yang tulus," kata Kim.

"Dia mungkin mengatakan sesuatu yang disalahpahami oleh orang dan mereka tidak melihat konteks di baliknya, namun saya selalu tahu isi hatinya, sehingga saya bahagia album itu diterima dengan baik." kata Kim.

Kanye West merilis album baru pada 31 Mei lalu melalui pesta di sebuah peternakan di Wyoming. Melalui album Ye, Kanye menggambarkan sejumlah sisi gelap dalam hidupnya. (end)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER