Denpasar, CNN Indonesia -- Noah menghentak Pulau Dewata Bali dengan sajian konser sarat makna, Sabtu (27/7) malam. Band yang dikomandoi Ariel sebagai vokalis itu manggung selama 90 menit di Hard Rock Hotel Bali 20th Anniversary Music Concert.
Noah yang sudah tak manggung di Bali sejak 2015, menyapa para penggemar dengan sebuah kejutan. Mereka memulai konser diiringi alunan gamelan Bali. Di tutupi kelambu yang menutup seluruh panggung, Noah memulai konser dengan lagu
Sahabat. Lagu hit dari album pertama band mereka saat masih bernama Peter Pan itu dipadukan dengan nuansa gamelan Bali.
Lagu pembuka itu begitu sarat makna. Gamelan Bali disajikan sebagai pelepas rindu bagi para Sahabat Noah yang tak dikunjungi idolanya selama tiga tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kembali ke masa silam, ternyata
Sahabat juga jadi lagu yang Noah bawakan saat pertama kali manggung di Hard Rock Cafe Bali 2003 silam. Saat itu mereka masih menggunakan nama Peterpan dan baru merilis album
Taman Langit.
Saat lagu itu usai, kelambu terbuka. Para penonton berteriak makin histeris menyambut Ariel dan koleganya. Namun, tetap Ariel lah yang paling dipuja dan mengundang histeris, terutama dari kaum Hawa.
"Aa Ariel! Abang Ariel! Ariel!" teriak penonton bersautan.
"Saya jadi punya banyak adik malam ini, banyak yang panggil aa dan abang," canda Ariel membuka percakapan.
Setelah menyapa penggemar, Ariel menaikkan tensi malam minggu di Bali dengan lagu
Khayalan Tingkat Tinggi. Lalu dilanjut dengan
Hidup Untukmu, Mati Tanpamu serta
Cobalah Mengerti. Lagu baru yang belum resmi dirilis,
My Situation, pun juga dibawakan Noah.
"Ini lagu baru belum dirilis. Kok sudah pada hafal? Bajakan ya?" Ariel menggoda ratusan penonton yang datang.
Ariel Noah menjadi idola paling dielu dalam acara Hard Rock Hotel Bali 20th Anniversary Music Concert, 28 Juli 2018. (CNNIndonesia/Dhio Faiz) |
Curhat Ariel soal Pembuatan Album Baru yang BuntuDi tengah konsernya, Ariel sempat curhat soal album baru Noah yang belum rampung meski sudah tiga tahun produksi. Alasannya, Ariel sedang buntu untuk menulis lirik lagu. Sesaat setelah curhat itu, Noah kemudian menurunkan tempo irama. Ariel, Lukman, Uki, David menyulap Sabtu malam jadi begitu romantis.
Ariel lalu diberi kesempatan menguasai panggung sementara rekan-rekannya yang lain beristirahat. Ariel, dengan mengalungkan gitar, lalu melantunkan
Yang Terdalam dan
Tentang Kita. Penonton terhanyut dalam paduan akustik dan suara serak-serak basah Ariel yang merajai tangga lagu radio sejak awal dekade 2000an silam.
Puas bersyahdu ria mendengarkan paduan akustik dan suara serak Ariel, tempo konser kembali naik. Itu diawal dari
Kidung Di Atas Normal.
Tak puas bernyanyi sendiri di atas panggung, Ariel sempat mengundang Rian, seorang Sahabat Noah dari Bandung naik dan bernyanyi bersamanya.
Lalu mereka berduet menyanyikan hit
Mungkin Nanti. Penonton beberapa kali tertawa karena Rian yang terlampau percaya diri.
"Kalau lo enggak hafal, gue siapin contekannya," ucap Ariel ke Rian.
"Enggak perlu, hafal," jawab Rian.
"Benar ya? Oke, nasi sudah jadi bubur," ucap Ariel sembari menyobek contekan lirik.
Gimmick itu pun mengundang gelak tawa penonton. Namun Rian membuktikan klaimnya dan mampu menghibur penonton bersama idolanya.
Setelah itu, Noah kembali membawakan lagu baru mereka,
Jalani Mimpi. Hit-hit
Separuh Aku, Seperti Kemarin, Langit Tak Mendengar, dan
Andaikan Kau Datang mengantar konser ke puncak.
"Ya waktu kita sudah tinggal sebentar lagi," ucap Ariel.
"Yaaaaah," respons penonton kecewa.
Tanpa basa-basi, Noah pun melantunkan
Topeng, lagu yang mengantar mereka ke jajaran teratas musisi Indonesia. Seakan tak ingin mengecewakan Sahabat Noah, Arial cs mengeluarkan energi begitu besar di lagu tersebut. Mereka mengajak penonton bernyanyi penuh semangat.
Hasilnya, penonton pun terpuaskan. Tak ada permintaan
encore dari ratusan penonton yang hadir di Sand Island, Hard Rock Hotel Bali.
(kid)