Jakarta, CNN Indonesia -- Istana bakal kembali menggelar pameran di Galeri Nasional tahun ini guna menyambut bulan kemerdekaan. Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan tahun ini Istana menyiapkan hal berbeda.
Jika dua tahun sebelumnya Istana fokus pada koleksi lukisan, maka tahun ini Istana juga akan memamerkan koleksi patung. Pihak Istana menyebut persiapan dilakukan semaksimal mungkin.
"Beberapa disiapkan perjuangan cukup berat. Patung pemanah yang biasanya terpajang di Istana Negara dibawa ke Galeri Nasional," kata Pratikno di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Selasa (31/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Patung pemanah yang disebutkan Pratikno biasanya berada di dekat kolam air mancur menghiasi halaman Istana Negara yang menghadap Jalan Veteran.
Tetapi, pada Kamis (27/7) patung itu terlihat dibungkus kain biru gelap dan diangkut crane oleh beberapa orang petugas.
Pratikno mengatakan secara keseluruhan ada sekitar 45 koleksi Istana yang terdiri dari lukisan, patung, dan seni kriya untuk pameran kali ini.
Puluhan kreasi tersebut merupakan hasil 34 seniman Indonesia dan mancanegara.
Koleksi antik dan bersejarah tersebut di antaranya merupakan karya Raden Saleh, Dullah, Henk Ngantung, Basoeki Abdullah, Zsienmond Kisfaludi Strobel, Walter Spies, dan Fernando Amorsolo.
Karya-karya itu, kata Pratikno, biasanya berada dan menjadi koleksi Istana mulai dari Istana Kepresidenan Jakarta, Bogor, Tampaksiring, Yogyakarta, dan Cipanas.
Pameran bakal dimulai Jumat (3/8) di Galeri Nasional Indonesia dan berlangsung hampir sebulan penuh hingga 31 Agustus dengan waktu buka pukul 10.00-20.00 WIB.
Istana yang bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pariwisata, dan Badan Ekonomi Kreatif juga menyediakan photo booth sehingga masyarakat yang hadir bisa mengabadikan momen kunjungan di pameran tersebut.
(end)