Chandra Liow Bangga Bisa Banting Joe Taslim
CNN Indonesia
Kamis, 06 Jun 2019 20:31 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- YouTuber Chandra Liow membagikan pengalaman pertamanya terlibat di film laga komedi garapan Ody C Harahap, Hit & Run. Di sana ia beradu akting dengan Joe Taslim.
Tak sembarangan, Chandra mendapat kesempatan membanting tubuh aktor yang terlibat dalam beberapa film Hollywood, termasuk Fast & Furious 6 dan Star Trek Beyond itu.
"Itu yang paling seru sih," kata Chandra saat berbincang dengan CNNIndonesia.com.
"Di saat Joe sudah banyak banting orang, kami bisa ngebanting dia. Jarang-jarang kan," ia menambahkan, sambil tertawa.
Namun itu tak membuat Joe 'dendam' padanya. Ia bahkan menyebut sang aktor sangat membantu pemain muda seperti dirinya. Ia menang tak hanya menjadi pemain, melainkan juga produser kreatif. Dengan posisi itu, Joe aktif memberi masukan dan mau mendengar orang lain.
"Jadi misal Tatjana [Tatjana Saphira, pemain Hit & Run] minta ditambahin adegan laga untuk dia, bukannya menolak permintaannya tapi dia langsung mencarikan celah dan dibantu. Terus saya dan Jefri [Jefri Nichol, pemain Hit & Run] awalnya enggak ada adegan laga terus dibuatin sama dia. Itu sih, lebih kayak dia suportif banget saat bikin karya bersama, enggak individualis dan selalu pengen kerja sama," tutur Chandra membeberkan.
Joe bahkan turun tangan langsung memandu latihan koreografi sejak awal pemanasan.
"Joe mungkin bisa aja minta orang lain yang pimpin, tapi dia maunya dia yang atur dan ajak semuanya kumpul, dari berdoa, terus pemanasan dan mulai set," papar Chandra.
"Dia sudah seperti guru olahraga waktu SD, diemongnya sama," tambah dia.
Chandra yang awalnya merasa main Hit & Run adalah tantangan baru dan sulit, akhirnya plong, bahkan tidak kapok. Selain Joe, rekan main yang lain seperti Jefri dan Tatjana membuatnya terbantu. Diakui Chandra, itu di luar ekspektasinya.
"Ekspetasi saya, 'gue kerjasama dengan aktor aktris levelnya tinggi, pasti [beraksi bak] diva mereka.' Tapi pas lihat sendiri perjuangan mereka, luar biasa banget, Tatjana saat latihan koreografi enggak yang sok-sok capek, bahkan kadang dia di ujung [pojokan] bisa latihan sendiri. Begitu juga dengan Joe dan Jefri," katanya mendeskripsikan.
Chandra pun meyakinkan dirinya seperti punya keluarga baru.
Hit & Run mengisahkan tentang polisi selebriti bernama Tegar Saputra (diperankan Joe) yang ke mana-mana selalu diikuti kamera karena memiliki acara reality show sendiri.
Hingga suatu hari, Tegar ditugaskan untuk menangkap Coki (Yayan Ruhian), seorang gembong narkoba yang baru kabur dari penjara. Sayangnya, di misi kali ini Tegar yang terbiasa beraksi sendirian kini harus berusaha menyelesaikan misinya bersama Lio (Chandra Liow), seorang tukang tipu, yang justru membuatnya kian kesulitan.
Selain bersama Lio, Tegar juga ditemani Meisa (Tatjana Saphira) seorang penyanyi dangdut dan Jefri (Jefri Nichol) seorang pemain skateboard.
Hit & Run menjadi salah satu film Indonesia yang tayang saat musim Lebaran tahun ini. Film ini berhadapan dengan sejumlah karya Indonesia lain seperti Si Doel the Movie 2, Single Part 2, Kuntilanak 2, serta Ghost Writer. (agn/rsa)
Tak sembarangan, Chandra mendapat kesempatan membanting tubuh aktor yang terlibat dalam beberapa film Hollywood, termasuk Fast & Furious 6 dan Star Trek Beyond itu.
"Itu yang paling seru sih," kata Chandra saat berbincang dengan CNNIndonesia.com.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:5 Film Indonesia yang Tayang Lebaran |
"Jadi misal Tatjana [Tatjana Saphira, pemain Hit & Run] minta ditambahin adegan laga untuk dia, bukannya menolak permintaannya tapi dia langsung mencarikan celah dan dibantu. Terus saya dan Jefri [Jefri Nichol, pemain Hit & Run] awalnya enggak ada adegan laga terus dibuatin sama dia. Itu sih, lebih kayak dia suportif banget saat bikin karya bersama, enggak individualis dan selalu pengen kerja sama," tutur Chandra membeberkan.
"Joe mungkin bisa aja minta orang lain yang pimpin, tapi dia maunya dia yang atur dan ajak semuanya kumpul, dari berdoa, terus pemanasan dan mulai set," papar Chandra.
"Dia sudah seperti guru olahraga waktu SD, diemongnya sama," tambah dia.
Chandra yang awalnya merasa main Hit & Run adalah tantangan baru dan sulit, akhirnya plong, bahkan tidak kapok. Selain Joe, rekan main yang lain seperti Jefri dan Tatjana membuatnya terbantu. Diakui Chandra, itu di luar ekspektasinya.
"Ekspetasi saya, 'gue kerjasama dengan aktor aktris levelnya tinggi, pasti [beraksi bak] diva mereka.' Tapi pas lihat sendiri perjuangan mereka, luar biasa banget, Tatjana saat latihan koreografi enggak yang sok-sok capek, bahkan kadang dia di ujung [pojokan] bisa latihan sendiri. Begitu juga dengan Joe dan Jefri," katanya mendeskripsikan.
Lihat juga:Alyssa Soebandono Masih Simpan THR Pertama |
Chandra pun meyakinkan dirinya seperti punya keluarga baru.
Hit & Run mengisahkan tentang polisi selebriti bernama Tegar Saputra (diperankan Joe) yang ke mana-mana selalu diikuti kamera karena memiliki acara reality show sendiri.
Hingga suatu hari, Tegar ditugaskan untuk menangkap Coki (Yayan Ruhian), seorang gembong narkoba yang baru kabur dari penjara. Sayangnya, di misi kali ini Tegar yang terbiasa beraksi sendirian kini harus berusaha menyelesaikan misinya bersama Lio (Chandra Liow), seorang tukang tipu, yang justru membuatnya kian kesulitan.
Selain bersama Lio, Tegar juga ditemani Meisa (Tatjana Saphira) seorang penyanyi dangdut dan Jefri (Jefri Nichol) seorang pemain skateboard.
Hit & Run menjadi salah satu film Indonesia yang tayang saat musim Lebaran tahun ini. Film ini berhadapan dengan sejumlah karya Indonesia lain seperti Si Doel the Movie 2, Single Part 2, Kuntilanak 2, serta Ghost Writer. (agn/rsa)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK