Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah jaringan bioskop
Jepang perlahan mulai beroperasi kembali pada pekan ini setelah tutup demi menekan laju penularan penyakit akibat virus
corona atau
Covid-19.
jaringan bioskop terbesar di Jepang, Toho Cinemas, menyatakan bahwa mereka akan membuka 10 bioskop di 34 prefektur pada 15 Mei.
Sementara itu, jaringan bioskop besar lainnya, seperti Aeon Cinemas, juga akan membuka 27 bioskop di 16 prefektur pada 18 Mei.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Langkah tersebut diambil setelah pemerintahan Perdana Menteri Shinzo Abe berencana mencabut status kondisi darurat di 34 prefektur yang sudah tak terlalu terdampak pandemi.
Namun, Tokyo, Osaka, dan 11 prefektur lainnya masih harus menutup tempat umum, termasuk bioskop, hingga akhir bulan.
Sebagaimana dilansir
Variety, Toho dan Aeon tetap mengambil langkah-langkah untuk menjaga keselamatan penonton serta staf.
Semua staf serta penonton diwajibkan memakai masker, selalu membersihkan tangan, membatasi interaksi dengan staf, dan mengatur jarak tempat duduk.
[Gambas:Video CNN]Saat ini, kedua jaringan bioskop terbesar di Jepang itu masih mempersiapkan pembukaan kembali. Aeon dan Toho Cinemas pun masih belum merilis jadwal pemutaran film.
Saat ini, sebagian besar jadwal perilisan film baru, baik lokal dan Hollywood, ditunda bahkan hingga tahun depan akibat pandemi.
Jepang sendiri menjadi salah satu negara yang paling terdampak di awal pandemi Covid-19. Melansir data Johns Hopkins per Rabu (13/5), Jepang melaporkan 15.968 kasus Covid-19 dengan 8.531 orang pulih dan 657 kasus meninggal dunia.
(chri/has)