Penyanyi dangdut Via Vallen membeberkan kronologi sebelum mobilnya dibakar oleh orang tak dikenal pada Selasa (30/6) dini hari kemarin.
Lewat sebuah unggahan di Instagram pada Rabu (1/7), Via menceritakan bahwa hari itu seluruh mobil miliknya dan kerabat dekat diparkir di samping rumah karena garasi digunakan untuk acara.
"Jam 02:23-an saya sempat bikin story [di Instagram] bongkaran lighting di garasi belakang. Rencananya, saat bongkaran selesai langsung dimasukin ke garasi lagi mobilnya," tutur Via.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa bongkaran acara belum selesai, tapi berdasarkan rekaman waktu kamera pengawas CCTV, pelaku telah berusaha masuk ke area mobil pukul 03:13 dan berhasil membakarnya pukul 03:19.
"Padahal di area garasi masih banyak orang mondar-mandir keluar. Posisi saya pun masih nge-review videonya," lanjutnya.
Sontak, Via mengaku panik karena api mulai melebar dan ia mengkhawatirkan itu akan menyambar ke rumah tetangga.
"Saya takut apinya ke mana-mana. Makanya saya sampai melakukan siaran langsung di Instagram dengan tujuan agar PMK [Pemadam Kebakaran] cepat datang, agak khawatir laporan by phone-nya dianggap iseng karena di jam mereka tidur," tambah pelantun Sayang itu.
Selain khawatir dengan peristiwa pembakaran mobil miliknya, Via juga mengungkap bahwa dia mendapat pesan bernada ancaman di tembok rumah.
"Yang bisa dibaca [hanya] di bagian kata 'Mati Kalian," ungkapnya seraya mengucapkan seluruh pihak yang telah membantunya, "Semoga tidak ada lagi kejadian seperti ini di kemudian hari."
Mobil Via Vallen terbakar saat diparkir di samping rumahnya di Desa Kalitengah Selatan, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur.
Terduga pelaku pembakaran mobil Toyota Alphard milik Via telah ditahan di Polresta Sidoarjo, Selasa (30/6). Meski belum dilakukan pemeriksaan mendalam, polisi menduga pelaku mengalami gangguan jiwa.
"Sudah diamankan satu orang, terduga pelaku pembakaran," ujar Kapolresta Sidoarjo, Sumardji saat ditemui di Mapolda Jatim.
"Jadi sementara ini pelaku belum kita periksa, karena orangnya ini pura-pura bego atau gila, ngomongnya ngelantur. Sementara kita diamkan dulu, kita lihat perkembangannya setelah dia tenang akan kita periksa," tambahnya.
Jika pelaku masih menunjukkan sikap seperti itu polisi akan berkoordinasi untuk memeriksa kejiwaan terduga pelaku sebelum menyidiknya.
Lebih lanjut, Sumardji menuturkan petugas Polresta Sidoarjo masih melakukan olah TKP di sekitar rumah Via Vallen.
Sebelumnya, Via Vallen sempat mengunggah rekaman detik-detik mobilnya dilalap api di akun Instagramnya. Meski demikian, video tersebut kini telah dihapus.
(agn/end)