Rumah produksi Marvel memastikan tidak akan mencari pemain baru untuk menggantikan Chadwick Boseman memerankan sosok Raja T'Challa dalam film sekuel Black Panther.
"Sosoknya sebagai raja T'Challa dalam film Black Panther sangat ikonis dan melampaui karakter T'Challa di berbagai versi lama Marvel," kata Kevin Feige selaku presiden Marvel Studios seperti dikutip AFP, Kamis (11/12).
Ia kemudian berkata, "Itulah alasan kami tidak akan mencari aktor baru untuk memerankan karakter raja T'Challa."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disney selaku pemilik hak siar semua karakter Marvel juga menyatakan bahwa keputusan ini merupakan bentuk penghormatan terhadap Boseman yang meninggal dunia Agustus lalu.
Pria berkebangsaan Amerika Serikat tersebut meninggal dunia setelah empat tahun berjuang melawan kanker usus.
Boseman menutupi penyakit itu dari siapa pun dan tetap membawakan karakter raja T'Challa dalam film Black Panther dengan maksimal.
Terlepas dari ketidakhadiran T'Challa di proyek sekuel tersebut, Marvel Studios memastikan akan tetap menggunakan semua karakter yang ditampilkan dalam film pertama.
"Sebagai bentuk penghormatan terhadap peninggalan dari Chad yang telah membantu kita dalam membangun film ini lewat karakternya sebagai raja Wakanda, kami ingin melanjutkan untuk mengeksplorasi dunia Wakanda," kata Feige.
Marvel juga kembali menggandeng Ryan Coogler sebagai sutradara untuk menggarap sekuel Black Panther yang akan tayang pada 2022 mendatang.
Black Panther merupakan salah satu film pahlawan super dari Marvel yang menuai berbagai respons positif, baik dari kritikus maupun penonton.
Film ini mengambil latar kerajaan fiksi di Afrika bernama Wakanda. Berkat kepiawaian akting Boseman sebagai Raja T'Challa, film ini sukses meraup pemasukan lebih dari US$ 1 miliar di seluruh dunia.
Film ini bahkan berhasil meraih Piala Oscar pada 2019 lalu untuk kategori Best Production Design Production.Ini merupakan kali pertama Marvel Studios meraih piala Oscar.
(nly/has)