Ulang Tahun Nike Ardilla, Vinyl Bintang Kehidupan Dirilis

CNN Indonesia
Senin, 28 Des 2020 18:13 WIB
Musica Records merilis album Bintang Kehidupan milik mendiang Nike Ardilla dalam piringan hitam sebagai peringatan ulang tahun ke-45 solois asal Bandung itu.
Musica Records merilis album Bintang Kehidupan milik mendiang Nike Ardilla dalam piringan hitam sebagai peringatan ulang tahun ke-45 solois asal Bandung itu. (JK Records)
Jakarta, CNN Indonesia --

Label rekaman Musica Records merilis album Bintang Kehidupan milik mendiang Nike Ardilla dalam format fisik piringan hitam pada Minggu (27/12) sebagai peringatan ulang tahun ke-45 solois asal Bandung itu.

Berdasarkan siaran pers yang diterima CNNIndonesia.com pada hari ini, Senin (28/12), album tersebut pertama kali dirilis saat ulang tahun Nike pada 1990 silam. Bila masih hidup, tahun ini Nike genap berusia 45 tahun.

Bintang Kehidupan merupakan album solo ketiga Nike setelah Hanya Satu Nama (1988) dan Seberkas Sinar (1989). Bintang Kehidupan merupakan salah satu album paling hit milik Nike di Indonesia dan Asia Tenggara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Album ini berhasil terjual lebih dari 6 juta kopi dan mendapat penghargaan The Best Selling Rock Album dari BASF Awards 1990.

Lagu paling hit dari album ini adalah Bintang Kehidupan yang diciptakan oleh almarhum Deddy Dores. Lagu lain yang juga hit termasuk Khayal, Terserah, dan Kelam.

Sepanjang karier bermusik, Nike dikenal sebagai salah satu lady rocker Indonesia. Mayoritas album yang Nike rilis terjual di atas 1 juta kopi, seperti Nyalakan Api (1991) terjual 1,75 juta, Matahariku (1992) terjual 1,5 juta kopi, Biarlah Aku Mengalah (1993) terjual 2 juta kopi, dan Biarkan Cintamu Berlalu (1994) terjual 1,25 juta kopi.

Kemampuan dan bakat Nike memang diakui berbagai pihak. Ia mendulang banyak penghargaan, baik di dalam dan luar negeri. Nike bahkan kerap hilir-mudik tampil di berbagai negara, hingga ke Eropa dan Amerika.

Namun, Nike meninggal dunia pada 19 Maret 1995 silam. Ia meninggal setelah mengalami kecelakaan saat mengendarai Honda Civic Genio miliknya pada dini hari.

Berdasarkan keterangan kakak Nike, Raden Alan Yudi, bagian depan Honda Civic Genio berpelat D 27 AK itu ringsek lantaran menabrak bak sampah dan pagar. Alan menyimpan bagian pintu mobil yang remuk itu di Museum Nike Ardilla.

[Gambas:Youtube]

Sampai saat ini, Alan masih tetap mendengar beragam kabar membahas soal tragedi memilukan tersebut. Salah satu kabar santer didengar adalah dugaan Nike mengalami kecelakaan karena mabuk setelah menenggak minuman beralkohol. Alan menilai hal tersebut wajar.

"Begitu lihat hasil autopsi, clear [dari alkohol]. Di bagian atas perut ada memar karena tabrakan kayaknya. Yang fatal di belakang kuping, sobek, kena gantungan seat belt yang terbuat dari besi," kata Alan tahun lalu.

"Pada dasarnya, kami kehilangan data. Saat Nike meninggal itu kan banyak orang di rumah. Jadi kami enggak begitu fokus sama berkas autopsi. Kami mau klarifikasi ke orang bagaimana? Data hilang."

(adp/has)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER