Refleksi 'Bertumbuh' Dipha Barus dalam Flower

Pandemi seperti tidak menjadi halangan bagi DJ Dipha Barus untuk berkarya. Setelah merilis lagu Down pada Agustus tahun lalu, kini ia merilis lagu bertajuk Flower yang merupakan hasil kolaborasi dengan penyanyi asal Amerika Serikat, Jackie Castro.

Flower masih serupa dengan lagu-lagu yang pernah Dipha garap sebelumnya. Musik elektronik yang tidak rumit dan easy listening berisikan vokal padat, kali ini seluruh vokal diisi oleh Jackie.

Suasana bahagia terasa pada Flower yang tergolong sebagai lagu bertempo up beat. Dilengkapi dengan lirik yang bernarasi positif, bercerita tentang ucapan terima kasih dan pertumbuhan seseorang ke arah yang lebih baik.

"Lagu ini tentang proses growing (bertumbuh) dan glowing (bersinar) seorang manusia. Penting bagi kita untuk merasakan dan menikmati proses itu," kata Dipha saat jumpa media virtual dengan merujuk pertumbuhan dirinya, Rabu (10/3) lalu.

Ia mengaku sempat melewati masa sulit dalam hidupnya dua tahun lalu. Musisi kelahiran Jakarta ini merasa senang bisa melewati masa itu bersama orang yang setia menemaninya, terlebih pengalaman itu bisa ia tuangkan dalam lagu.

Penggarapan musik untuk lagu Flower sendiri Dipha lakukan pada dua tahun lalu yang berupa demo berdurasi kurang lebih satu menit. Musik itu ia sempurnakan tahun lalu setelah menikah dengan Vanessa Budihardja dan mulai tinggal bersama di Bali.

"Waktu itu gue baru menikah dan tiga minggu setelahnya menulis lagu. Jadi masih ada perasaan bahagia. Setelah lagu ini selesai, gue mengapresiasi proses hidup yang gua lewati dan terima kasih sama orang-orang di sekeliling gue," kata Dipha.

"Lagu ini sebenarnya udah dari dua tahun lalu, tapi Bali sangat berpengaruh terhadap musik gue karena bagi gue Bali lebih sehat dan lancar untuk berkreasi. Dari segi mental juga lebih sehat."

Hal serupa juga dialami oleh Jackie. Dipha mengetahui hal itu ketika bertemu dengannya di studio milik label rekaman Ultra Records di Los Angeles, Amerika Serikat, pada awal Januari 2020 yang menjadi titik awal kolaborasi.

"Itu pertama kali kami bertemu dan saat itu sudah ada musiknya. Kolaborasi terjadi begitu saja dan berjalan secara natural. Kami sama-sama merasakan aura positif dan menulis lagu ini sebelum pandemi," kata Jackie.

Penyayi berdarah Kolombia-Amerika ini mengaku paling suka dengan lirik yang berbunyi 'You'll been standing in the rain, Waiting for me to flower'. Baginya proses kehidupan seperti cuaca, dari hujan menjadi cerah.

Proses rekaman Flower dilakukan di negara dan zona waktu yang jauh berbeda. Dipha meracik musik dari Bali, sementara Jackie melakukan rekaman di Nashville bersama produsernya.

Meski demikian, Jacki tidak merasa kesulitan yang berarti selama penggarapan lagu ini dari awal sampai akhir. Menurutnya salah satu hal itu terjadi karena proses kolaborasi dengan Dipha berjalan secara natural.

"Jangan lupa untuk berterima kasih, bersyukur kepada orang-orang yang membantu proses growth elo walaupun tidak enak. Orang suka lupa bahwa sebenarnya mereka sedang growing," tutup Dipha.