Jakarta, CNN Indonesia --
Nama Wong Kar-wai tak asing di telinga para penggemar film. Sutradara kelahiran Hong Kong 17 Juli 1958 ini telah melahirkan deretan film yang melegenda di tahun 80 hingga 90-an.
Debutnya sebagai sutradara film berawal dari film As Tears Go By yang dirilis pada 1988. Film ini tidak hanya mengutamakan laga yang mengagumkan, namun juga turut melibatkan kisah cinta.
Keunikan dan ciri khas tersebut kemudian dihadirkan melalui sederet karya yang lain seperti Chungking Express (1994), Happy Together (1997), Days of Being Wild (1990), In the Mood for Love (2000), 2046 (2004), dan My Blueberry Nights (2007).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya populer di tanah kelahirannya, film-film tersebut juga populer di banyak negara Asia termasuk Indonesia. Berikut beberapa judul film terbaik dari Wong Kar-wai yang dapat disaksikan di layanan streaming legal dalam negeri, Klik Film.
1. As Tears Go By (1988)
Film ini bercerita tentang seorang pemuda bernama Ah Wah (Andy Lau) yang datang mengadu nasib ke kota Kowloon bersama adiknya bernama Fly (Jackie Cheung).
Ah Wah sering berkelahi dengan pemuda di kota tersebut karena ulah adiknya yang sering meminjam uang dan tampil sok berani menantang gangster kota itu.
Suatu hari, sepupu dari kampung halamannya yang bernama Ah Ngor (Maggie Cheung) mendatanginya. Ah Ngor datang ke Kowloon untuk berobat, karena sakit tenggorokan.
Ah Wah diam-diam jatuh cinta kepada Ah Ngor. Ia bahkan dibuat kebingungan saat Ah Ngor pulang ke kampung halamannya setelah selesai berobat.
Ia pun bertekad untuk menyusul Ah Ngor dan meninggalkan kekasihnya. Namun, masalah demi masalah selalu datang menerpanya, terutama masalah Fly yang berseteru dengan gangster kota, yang mengancam akan membunuh mereka jika tidak mengembalikan uang pinjamannya.
[Gambas:Youtube]
2. Chungking Express (1994)
Film Chungking Express memiliki dua kisah yang saling berkaitan. Cerita pertama yakni tentang pemuda bernama He Zhiwu (Takeshi Kaneshiro) seorang polisi berkode 223.
Ia dicampakkan oleh kekasihnya yang bernama May. Setiap hari dia membeli nanas kaleng kesukaan kekasihnya dengan tanggal kadaluarsa 1 Mei.
Kisah yang hampir mirip terjadi pada seorang petugas polisi berkode 663 (Tony Leung Chiu-Wai). Ia pun dicampakkan oleh kekasihnya yang bekerja sebagai seorang pramugari.
Kisah antara polisi 223 dan 663 dihubungkan dengan sebuah kantin bernama Midnight Express. Keduanya sering membeli makanan di sana pada jam kosong.
[Gambas:Youtube]
3. Days of Being Wild (1990)
Berlatar di tahun 60-an, film ini mengisahkan tentang Yuddy (Leslie Cheung), yang juga dipanggil dengan sebutan York, seorang pria tampan yang dibesarkan oleh mantan pekerja seks bernama Rebecca. Yuddy selalu menanyakan siapa ibu kandungnya tapi Rebecca menolak memberitahunya.
Hal tersebut memicu konflik batin emosional Yuddy dan membuatnya tega mempermainkan hati dua orang wanita memperebutkan cintanya yaitu Su Li Zhen (Maggie Cheung) dan Mimi (Carina Lau).
[Gambas:Youtube]
4. 2046 (2004)
Film ini bercerita tentang seorang pria bernama Chow Mo-wan (Tony Leung Chiu-Wai) yakni seorang penulis yang dapat menulis tentang masa depan, namun sesungguhnya cerita yang ditulis adalah peristiwa di masa lalu.
Chow menulis cerita fiksi berjudul 2046 yang diambil dari pengalaman pribadinya bersama para wanita yang pernah dia temui yakni Lulu (Carina Lau), Bai Ling (Zhang Ziyi), Wang Jing Wen (Faye Wong), dan Su Li-Zhen (Gong Li).
Dalam cerita tersebut, Chow menggambarkan dirinya sebagai seorang lelaki Jepang bernama Tak (Takuya Kimura) yang jatuh cinta pada robot wanita yang menemaninya dalam perjalanan panjang menuju tempat misterius, 2046.
[Gambas:Youtube]
5. My Blueberry Nights (2007)
Film ini bercerita tentang seorang pemuda bernama Jeremy (Jude Law). ia adalah pemilik bar di kota New York.
Suatu hari, seorang pengujung bernama Elizabeth alias Lizzy (Norah Jones) menitipkan kunci apartemen kepada Jeremy. Hari-hari selanjutnya Lizzy rutin berkunjung ke bar hanya untuk menanyakan apakah kunci itu sudah diambil. Ia berharap suatu hari kunci tersebut diambil sang pacar.
Selama berhari-hari, kunci itu tak pernah diambil. Jeremy menunjukkan sebuah toples bening penuh berisi kunci yang tak diambil pemiliknya. Lizzy pun memutuskan berkelana.
Di akhir perjalanan itu Lizzy memutuskan untuk kembali ke New York dan menemui Jeremy yang setia menunggunya.
[Gambas:Youtube]
6. In the Mood for Love (2000)
Film ini bercerita tentang seorang perempuan bernama Su Li-Zhen atau kerap disapa Chen dan seorang pemuda bernama Chow Mo Wan. Mereka adalah tetangga di suatu apartemen dan kerap ditinggal oleh pasangan masing-masing karena pekerjaan.
Hubungan mereka menjadi dekat karena mereka kerap berpapasan ketika membeli mie dan mereka berdua juga mempunyai ketertarikan pada cerita kungfu. Perlahan-lahan mereka menyadari bahwa suami Su Li Zhen dan istri Chow Mo Wan kerap pergi berbisnis dengan waktu dan tujuan yang sama.
Mereka kemudian menyimpulkan bahwa pasangan mereka telah berselingkuh satu sama lain. Fakta tersebut kemudian membuat mereka berteman. Mereka kemudian juga kerap menduga-duga dan penasaran bagaimana pasangan mereka bisa selingkuh satu sama lain.
[Gambas:Youtube]
7. Chinese Odyssey (2002)
Film Chinese Odyssey berlatar Dinasti Ming tentang seorang pemuda bernama Li Yilong (Tony Leung Chiu Wai) yakni seorang pemuda yang dikenal karena sikapnya yang kasar dan sikap sembrono sehingga semua orang membencinya. Namun tidak dengan saudara perempuannya yang bernama Feng (Vicki Zhao).
Suatu hari, Long dan Feng bertemu dengan Putri Wushuang (Faye Wong) yang sedang dalam pelarian. Ia pun berpakaian seperti seorang pria untuk membodohi orang-orang.
Lewat pertemuan itu, Long seketika nyaman dengan sang tuan putri dan memintanya untuk menikahi saudara perempuannya. Sang putri pun menolak karena ia adalah seorang perempuan yang tidak bisa menikahi wanita lain. Segala upaya ia lakukan untuk menghindari Long. Namun hal itu justru membuat Long juga tertarik padanya.
[Gambas:Youtube]
Catatan redaksi: Judul dan artikel diperbaiki pada Senin (23/8) pukul 17.26 WIB karena ada kesalahan klasifikasi genre.