Sutradara Hanung Bramantyo menyebut serangan Israel pada Palestina sebagai sebuah kejahatan kemanusiaan. Lebih lanjut, ia mendeskripsikan serangan tersebut sebagai sebuah pembantaian.
"Intinya ini adalah sebuah pembantaian, ini adalah sebuah tragedi kemanusiaan." ujar Hanung, ditemui Rabu (19/5).
Hanung yang ditemani sang istri, aktris Zaskia Adya Mecca juga mendeskripsikan betapa tidak amannya Gaza bagi warga Palestina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sampai hari ini tak ada tempat yang aman di tepi Gaza. Bahkan, tempat-tempat yang vital itu juga dihancurkan" tutur Hanung.
Hal tersebut ia sampaikan setelah menyambangi kedutaan besar Palestina untuk Indonesia. Kedatangannya disebut sebagai upaya menyalurkan dukungan dan bantuan bagi warga Palestina.
"Saya di sini sengaja memberikan support kepada korban, terutama bagi mereka yang agamanya sama seperti saya beragama Islam. Anak-anak terutama, warga yang tidak berdosa, tidak bersalah"
Di hari yang sama, artis sekaligus penceramah Oki Setiana Dewi juga menemui duta besar Palestina untuk Indonesia sebagai bentuk dukungan bagi warga Palestina.
Oki menyebut bahwa masalah di Palestina adalah masalah kemanusiaan. Ia menyebut bahwa tak hanya Muslim yang seharusnya peduli terhadap permasalahan di sana.
"Untuk Palestina sendiri teman-teman, ini kan, tidak harus menjadi orang Islam untuk peduli dengan Palestina." ujar Oki, Rabu (19/5).
Ia juga menyebut apa yang dilakukan Israel pada Palestina tidak sesuai dengan nilai-nilai yang seharusnya dipatuhi oleh warga negara Indonesia, yaitu menolak penjajahan.
"Untuk warga negara Indonesia ini juga harus peduli dengan Palestina, karena kalau kita lihat pembukaan UUD 45, kan berbunyi 'penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan', dan penjajahan yang kini terjadi kan ada di Palestina," lanjut Oki.
Eskalasi serangan Israel ke Palestina meningkat sejak pekan terakhir bulan Ramadan. Israel mengklaim berhasil menewaskan 130 personel Hamas dan 30 anggota milisi Jihad Islam.
Petugas medis di Jalur Gaza mengatakan sejauh ini 217 warga Palestina tewas akibat gempuran Israel, termasuk 61 anak-anak dan 36 perempuan.
Setidaknya 450 bangunan di Gaza hancur atau rusak parah, termasuk enam rumah sakit dan sembilan pusat kesehatan primer, akibat rudal Israel. Berita lengkapnya bisa dibaca di sini.
(fjr/bac/bac/bac)