Siapkan Banyak Serial, Bos Marvel Pelajari Sukses Streaming

Presiden sekaligus CCO Marvel Studios, Kevin Feige, mengaku masih mempelajari tolok ukur kesuksesan serial dalam layanan streaming meski sudah menyiapkan banyak serial untuk tayang di layanan streaming Disney+.

"Saya masih mempelajari dan mencari tahu. Ini adalah dunia yang benar-benar baru. Sejauh yang saya tahu sebenarnya tidak ada rating Nielsen (serial di layanan streaming)," kata Feige seperti dilansir Deadline.

Ia melanjutkan, "Saya belum diberikan rating Nielsen untuk serial di layanan streaming. Semua layanan streaming memiliki informasi sendiri (mengenai rating dari serial yang tayang di layanan streaming tersebut)."

Feige sadar rating internal layanan streaming tidak tidak dipublikasikan secara cuma-cuma ke publik atau kompetitor layanan streaming. Secara tidak langsug hal itu membuat tolok ukur kesuksesan serial antar layanan streaming menjadi tidak pasti.

"Kita tahu seperti apa kesuksesan (film) di box office, itu sangat jelas. Ada angka untuk membandingkannya. Salah satu tolok ukurnya adalah diskusi soal ulasan, itu sangat membantu," katanya.

Marvel Studios sendiri tengah menyiapkan banyak serial untuk tayang di Disney+. Mayoritas serial tersebut merupakan bagian dari fase keempat Marvel Cinematic Universe (MCU).

Sejauh ini Disney+ sudah merilis WandaVision yang berisikan sembilan episode dan The Falcon and the Winter Soldier yang berisikan enam episode. Sementara, serial Loki baru mencapai episode dua sehingga masih berlangsung.

Berdasarkan data Samba TV yang dilansir Deadline, Loki menjadi serial Marvel dengan penonton terbanyak pada hari pertama perilisan dengan 890 ribu akun. Disusul The Falcon and the Winter Solider dengan 759 ribu akun dan WandaVision dengan 655 ribu akun.

Setelah Loki, Marvel Studios sudah menyiapkan delapan serial untuk tayang di Disney + sampai tahun 2022. Beberapa di antaranya adalah What If...?, Ms. Marvel, Hawkeye, Moo Knight, She-Hulk, dan Secret Invasion.