Britney Spears Disebut Pernah Kena Fat Shaming oleh Ayahnya

CNN Indonesia
Selasa, 06 Jul 2021 05:39 WIB
Ayah Britney Spears, James atau Jamie disebut pernah mengkritik tubuh penyanyi itu dengan menyebutnya "gendut" dan memaksanya diet.
Ayah Britney Spears, James P Spears atau Jamie disebut pernah mengkritik tubuh Britney yang gendut.(Foto: AFP/VALERIE MACON)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kontroversi perlakuan James P Spears atau Jamie terhadap anaknya, Britney Spears, belum berakhir. Kali ini, Jamie dikabarkan pernah melakukan fat-shaming atau mempermalukan kelebihan berat badan yang dialami Britney.

Kabar ini disampaikan oleh Jacqueline Butcher yang pernah dekat dengan keluarga Spears. Butcher mengatakan Jamie pernah mempermalukan Britney dua bulan setelah dia keluar dari tempat psikiatri darurat.

"Saya pikir dia akan berkata, 'Kami mencintaimu, kamu butuh bantuan.' Tetapi apa yang dia katakan adalah, 'Kamu gendut. Ayah akan membuatmu diet dan mendatangkan pelatih, dan kamu akan kembali bugar,'" kata Butcher, dikutip dari The New Yorker.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Butcher, fat-shaming ini terjadi saat Britney sedang menonton televisi bersama ibunya, Lynne Speras. Jamie pun menunjuk ke arah televisi sembari berkata pada Britney bahwa dia akan kembali muncul di televisi.

"Kamu melihat televisi itu? Kamu tahu apa yang akan mereka katakan dalam delapan pekan? Kamu akan berada di sana dan mereka akan berkata, 'dia kembali,'" kata Butcher menirukan perkataan Jamie.

Britney saat ini tengah menjadi sorotan lantaran masalah konservatori dengan ayahnya. Konservatori adalah perwalian hukum yang berarti orang yang menjadi konservator bertanggungjawab sepenuhnya atas kehidupan dan harta orang yang diwalikan.

Sebelumnya, hakim menolak permintaan Britney untuk mengeluarkan James dari konservatori. Penolakan itu tertera dalam dokumen baru yang diajukan Pengadilan Tinggi Los Angeles pada Rabu (30/6) waktu setempat.

"Permintaan untuk menangguhkan James P Spears setelah penunjukan Bessemer Trust of California sebagai satu-satunya konservator ditolak," bunyi dokumen tersebut seperti dilansir Variety.

Pengacara Britney Spears, Samuel Ingham III, telah mengajukan permintaan mencopot James P. Spears sebagai konservatori Britney sejak November 2020. Ingham mengatakan Britney takut pada ayahnya dan menolak tampil lagi apabila James tetap menjadi penanggung jawab atas kariernya.

Pada Rabu (23/6), Britney Spears angkat bicara mengenai konservatori yang dijalani selama 13 tahun. Ia menginginkan konservatori berakhir dan mendapatkan kembali kehidupannya.

Pelantun lagu Baby One More Time ini melanjutkan bahwa dirinya merasa telah dipaksa untuk tampil, tidak diberi privasi, dipaksa untuk menggunakan alat kontrasepsi, mengkonsumsi obat tertentu, dan menghadiri sesi terapi di luar keinginannya.

Di hadapan hakim Britney mengatakan bahwa ia dipaksa mengkonsumsi lithium meski keberatan. Lithium adalah obat yang digunakan untuk mengobati gangguan suasana hati, yang salah satunya disebabkan oleh keadaan bipolar.

Britney melanjutkan bahwa keluarganya, terutama Jamie, yang bertanggung jawab atas konservatorinya tidak mempedulikan kondisinya. Tak hanya tentang perawatan medis, Britney juga mengaku frustrasi karena tidak bisa mengatur kariernya.

(adp/ptj)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER