Daniel Craig berharap bisa membawa pulang mobil yang ia kendarai di film terbaru James Bond, No Time to Die. Namun, hal itu tak bisa terjadi karena dilarang perusahaan merek mobil tersebut.
Dia mengatakan No Time to Die akan memamerkan lebih banyak gadget baru dibandingkan film-film James Bond sebelumnya, salah satu yang terbaik adalah mobil yang ia kendarai.
"Saya tidak memiliki begitu banyak gadget di film. Tapi kali ini ada beberapa, dan Aston DB5 adalah yang terbaik," tuturnya seperti dilansir AsiaOne, Rabu (29/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun mereka tidak mengizinkan saya untuk membawanya (pulang)," ucap Daniel Craig.
Di saat yang sama, ia menegaskan bukan kleptomaniak. Hal tersebut disampaikan menanggapi pernyataan barang-barang yang pernah dibawa pulang ketika menjadi James Bond dalam 15 tahun terakhir.
"Saya selalu ditanya barang apa yang jadi kenang-kenangan (menjadi James Bond), mereka pikir saya kleptomaniak," ujar Daniel Craig.
No Time to Die mengadakan pemutaran perdana dunia di Royal Albert Hall di London pada Selasa (28/9). No Time to Die merupakan film James Bond terakhir yang dibintangi Daniel Craig.
Dalam kesempatan itu, ia menyatakan hidupnya berubah karena menjadi agen 007 dalam 15 tahun terakhir.
"Saya tahu itu mengubah kehidupan saya tapi siapa yang menyangka seperti ini. Satu-satunya yang bisa saya sampaikan adalah ini memberikan kesempatan untuk bekerja dengan orang terbaik di industri ini," kata Daniel Craig.
"Saya akan selamanya berterima kasih atas kesempatan itu. Tetapi pekerjaan ini adalah yang paling saya cintai. Itu yang akan paling saya rindukan."
Sementara itu, film ke-25 James Bond tersebut rilis pada Kamis (30/9), setelah 18 bulan tertunda akibat pandemi. No Time to Die juga tayang nyaris 60 tahun setelah film Bond pertama, Dr. No.
Dengan biaya sekitar US$200 juta, No Time to Die mengisahkan James Bond yang kembali dari masa pensiun di Jamaika untuk mencari penjahat baru bersenjata mematikan.
Berdurasi hampir tiga jam, film yang digarap oleh Cary Joji Fukunaga tersebut menjanjikan aksi Bond, kebut-kebutan mobil, dan aksi di lokasi yang indah seperti di Matera, Italia selatan.
Film ini pun mengenalkan karakter baru, Nomi yang dimainkan oleh Lashana Lynch. Ia digambarkan sebagai agen 00 berkulit hitam dari tempat kerja Bond sebelumnya, MI6. Perempuan itu pun segahar dan seterampil Bond.
(chri)