Jerinx Curhat Kuta Jadi 'Kota Mati' akibat Pandemi Covid-19

CNN Indonesia
Rabu, 03 Nov 2021 16:55 WIB
Jerinx curhat Kuta jadi kota mati akibat pandemi Covid-19. Hingar bingar wisman tak terlihat di daerah yang mayoritas masyarakatnya bergantung dari pariwisata.
Jerinx curhat Kuta jadi kota mati akibat pandemi Covid-19. Hingar bingar wisman tak terlihat di daerah yang mayoritas masyarakatnya bergantung dari pariwisata. (Foto: Ismail/detikHOT)
Denpasar, CNN Indonesia --

Musisi I Gede Aryastina atau Jerinx curhat mengenai Kuta yang berubah seperti kota mati akibat pandemi Covid-19. Hingar bingar wisman tak lagi terlihat di kawasan yang mayoritas masyarakatnya bergantung dari pariwisata itu.

"Jujur, Kuta masih sangat memerlukan perhatian. Kuta sudah dua tahun lebih mati," kata Jerinx, di Kantor BNNP Bali, Rabu (3/11).

"Karena, sejak sebelum pandemi, Kuta sudah sepi sebenarnya. Karena, turisme itu semua bergeser ke arah utara, Canggu, Seminyak dan sekitarnya, semua bergeser ke sana," kata Jerinx.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mengungkapkan selama ini turis-turis di Kuta kebanyakan dari Australia. Sementara itu, penerbangan Australia ke Bali disebut masih belum dibuka. Hal itu menjadi salah satu yang memengaruhi situasi saat ini.

"Itu menyebabkan Kuta sampai detik ini masih bagaikan kota mati. Jadi, belum ada kehidupan di sana. Semoga pengambilan keputusan bisa segera membuat kebijakan yang bersahabat dengan turis, terutama dari Australia," imbuhnya.

Situasi tersebut, kata Jerinx, membuat banyak warga Kuta harus mengantre nasi bungkus. Menurutnya, apabila masyarakat tidak kelaparan, mereka pasti tidak akan mengantre.

"Misalnya pembagian makanan jam 5 sore, mereka dari jam 4 sudah mengular, berderet untuk menunggu antrean nasi bungkus Rp5 ribu," kata Jerinx.

"Soalnya, mau kerja di Kuta semua unit usaha masih ditutup 90 persen, unit usaha yang berbasis pariwisata masih tutup. Jadi menyedihkan," ujarnya.

Lanjut ke sebelah...

Jerinx Sarankan Wisman Tak Karantina Masuk Bali

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER