Sebelumnya, pengacara Gutierrez-Reed, Jason Bowles mengatakan insiden itu merupakan upaya menjebak sang juru bedil. Hal itu disampaikan melalui pernyataan beberapa waktu lalu.
"Kami yakin ini adalah sabotase. Kami percaya tempat kejadian telah dirusak sebelum polisi tiba," tutur Jason Bowles.
Ia mengatakan kliennya telah memberikan keterangan lengkap kepada pihak berwenang dan siap terus membantu proses penyelidikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami meminta investigasi penuh dan menyeluruh atas fakta-fakta yang ada, termasuk peluru itu dan bagaimana mereka bisa masuk dalam boks dan siapa yang menaruhnya," kata Bowles.
Dalam penyelidikan pekan lalu, Gutierrez-Reed mengatakan telah memeriksa senjata yang ditembakkan Baldwin. Namun, ia tidak tahu bagaimana peluru tajam bisa masuk ke dalamnya.
Sementara itu, pengacara Distrik Santa Fe Mary Carmack-Altwies mengatakan para penyelidik tidak menemukan bukti sabotase.
Carmack-Altwies mengatakan para penyelidik tahu yang memuat senjata itu, meskipun masih belum jelas bagaimana amunisi yang mematikan itu masuk ke lokasi syuting.
Pihak berwenang mengatakan David Halls, asisten sutradara, menyerahkan senjata itu kepada Baldwin dan mengumumkan "senjata dingin", yang menunjukkan senjata itu aman untuk digunakan.
Pada pekan lalu, Halls mengatakan pekan lalu bahwa dia berharap tragedi itu mendorong industri film untuk mengevaluasi kembali nilai-nilai dan praktiknya demi memastikan tidak ada yang dirugikan lagi.
Sutradara Souza mengatakan kepada detektif bahwa Baldwin sedang berlatih adegan di mana dia mengeluarkan pistol dari sarungnya dan mengarahkannya ke kamera, di mana Hutchins dan Souza berada di belakang.
Dalam gugatan Serge Svetnoy, adegan itu sama sekali tidak meminta Baldwin untuk menembakkan pistol, tapi hanya untuk mengarahkannya.
Sementara itu, Alec Baldwin mengatakan dalam video pada 30 Oktober bahwa penembakan itu sebagai peristiwa satu-dalam-triliun.
"Kami adalah kru yang sangat, sangat baik, syuting film bersama dan kemudian peristiwa mengerikan ini terjadi."
Ia juga mengungkapkan penyesalannya lewat sebuah unggahan di laman Twitter pribadinya tak lama setelah kejadian. Baru-baru ini, Alec Baldwin juga meminta polisi dilibatkan ketika syuting menggunakan senjata.
(chri)