Beda All of Us Are Dead dari Serial Zombi Lain Menurut Sutradara

CNN Indonesia
Jumat, 28 Jan 2022 17:57 WIB
Sutradara Lee Jae-kyoo mengungkapkan keunggulan All of Us Are Dead yang tayang 28 Januari. Foto: (Arsip Netflix via @netflixkr)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sutradara Lee Jae-kyoo mengungkapkan perbedaan All of Us Are Dead dengan tayangan zombi lainnya. Ia menyebut serial garapannya berbeda karena menceritakan zombi yang menyerang para siswa dan mengambil latar di sekolah.

"Ada banyak konten zombi dan cerita pada umumnya yang kita lihat terjadi pada orang dewasa ketika berhadapan dengan virus zombi," ujar Lee Jae-kyoo dalam konferensi pers virtual, Rabu (26/1).

"Tapi ini [All of Us Are Dead] sedikit unik pada awalnya, itu terjadi dalam ruang yang sangat terbatas yaitu sekolah dan terjadi pada siswa yang belum dewasa," lanjutnya.

Oleh karena itu, Lee Jae-kyoo mengungkapkan drama tersebut akan memperlihatkan pilihan-pilihan yang ditentukan para remaja ketika menghadapi situasi mencekam dalam All of Us Are Dead.

Hal tersebut juga disampaikan pemeran All of Us Are Dead. Lim Jae-hyeok mengungkapkan penonton bisa menyaksikan cara-cara baru melawan zombi yang selama ini belum ditampilkan dalam tontonan mayat hidup lainnya.

Jika tayangan lain biasanya memperlihatkan senjata khusus untuk melawan zombi, All of Us Are Dead bakal menampilkan benda-benda di sekitar masyarakat umumnya sebagai alat melawan zombi.

All of Us Are Dead merupakan drama Korea hasil adaptasi webtun populer karya Joo Dong-geun. Oleh sebab itu, Sutradara Lee Jae-kyoo merasa cukup terbebani menggarap serial tersebut.

Ia sempat bertemu penulis Joo Dong-geun dan berdiskusi cara menghidupkan cerita dalam All of Us Are Dead. Melalui serial tersebut, mereka ingin menceritakan harapan yang seharusnya dimiliki setiap orang dalam menjalani kehidupan.

Sutradara sebut dua hal keunggulan drama Korea All of Us Are Dead (2022) dari tontonan zombilainnya. (Arsip Netflix via @netflixkr)


"Selain menjadi pertunjukan hiburan yang liar, kami juga ingin membuat serial yang memberi Anda bahan berpikir," ujar Lee Jae-kyoo.

All of Us Are Dead menceritakan para siswa SMA Hyosan yang terperangkap di sekolah dengan wabah virus zombi.

Mereka kemudian mencari bantuan dari luar. Namun, orang-orang termasuk polisi tak percaya dengan panggilan minta tolong tersebut. Polisi menyepelekan panggilan itu bahkan menilainya sebagai lelucon.

Beberapa siswa berupaya menghubungi polisi untuk meminta bantuan tapi selalu dianggap sebagai gurauan belaka. Hingga akhirnya seorang polisi mulai curiga dan meminta anggotanya memeriksa SMA Hyosan.

Beberapa siswa terus berupaya menghubungi polisi untuk meminta bantuan tapi selalu dianggap sebagai gurauan belaka. Hingga akhirnya seorang polisi mulai curiga dan meminta anggota yang lain memeriksa SMA Hyosan.

All of Us Are Dead tayang 28 Januari di layanan streaming Netflix.



(fby/chri)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK