Park Min-young Diincar Bintangi Drama MonWedFriTuesThursSat

Park Min-young mendapatkan tawaran untuk bermain dalam drama baru, berjudul MonWedFriTuesThursSat. Hal ini dibenarkan oleh Hook Entertainment selaku agensi Park Min-young.

"Itu benar bahwa Park Min-young mendapat tawaran menjadi pemeran utama MonWedFriTuesThursSat. Dia secara positif meninjau tawaran itu," tulis agensi, seperti dilansir My Daily via Naver, Kamis (17/2).

Park Min-young didapuk menjadi Choi Sang-eun, perempuan yang memiliki banyak kelebihan. Ia mahir berbicara dengan berbagai bahasa. Tak hanya itu, ia juga ahli dalam golf, anggar, dan panjat tebing.

Seluruh keahlian itu digunakannya untuk membantu pria yang tidak ingin menikah. Para pria dapat menjadikan Choi Sang-eun sebagai 'istri' untuk diajak ke acara pernikahan atau reuni sekolah

Dengan menjadikanChoi Sang-eun sebagai 'istri' mereka, para pria akan kembali berharga di mata o

rang-orang di sekitar mereka.

Choi Sang-eun bekerja dengan rajin dari Senin hingga Sabtu. Namun, ia akan membebaskan dirinya dari pekerjaan pada Minggu.

MonWedFriTuesThursSat disutradarai Nam Sung-woo. Sebelumnya, ia menyutradarai drama 100 Days My Prince (2018) dan My Roommate Is a Gumiho (2021).

Sementara itu, Park Min-young juga membintangi drama baru yang saat ini sedang tayang, Forecasting Love and Weather. Dalam drama itu, Park Min-young berperan sebagai Jin Ha-kyung, Kepala Divisi Peramal Badan Meteorologi Korea yang memilih tidak terlibat dalam hubungan asmara di tempat kerja usai patah hati.

Park Min-young menganggap terminologi cuaca sebagai hal yang romantis berkat drama Forecasting Love and Weather. Ia merasa terminologi cuaca bisa berhubungan dengan kehidupan manusia.

"Ketika pertama kali aku belajar terminologi cuaca, itu terlihat sulit untuk dimengerti," ujar Park Min-young dalam konferensi pers virtual beberapa waktu lalu.

"Tapi setelah aku terbiasa dengan itu, aku merasa itu sangat metaforis dan romantis dalam beberapa hal," ujarnya.

Park Min-young mengungkapkan Forecasting Love and Weather tidak hanya menggunakan terminologi cuaca dalam kehidupan kerja pegawai Badan Meteorologi Korea, tetapi juga dalam hubungan pribadi para karakternya.