Upaya Matt Reeves dalam merangkai cerita The Batman diapresiasi Robert Pattinson, sang pemeran utama. Pattinson memuji pendekatan terstruktur dan kesabaran Reeves dalam menyutradarai film tersebut.
Ia juga mengibaratkan Reeves sebagai seorang konduktor orkestra yang mampu menyimpan seluruh cerita dalam tampilan makro di benaknya sepanjang waktu.
"Dia [Matt Reeves] tidak pernah terburu-buru, dia hanya akan bergerak ketika merasa mengetahui apa yang dia butuhkan," kata Pattinson.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia tidak takut untuk sedikit menyimpang dari kisah asli Batman dan dia membuat pilihan gaya yang cukup berani, dan itu sangat menarik," lanjutnya.
The Batman mengawali era baru Bruce Wayne versi Robert Pattinson. Film ini juga menjadi debut sutradara Matt Reeves. Keduanya menggantikan Ben Affleck yang memutuskan mundur dari proyek film solo Batman.
Dalam edisi ini, Batman akan berhadapan dengan para penjahat Gotham seperti The Riddler (Paul Dano) dan Penguin (Colin Farrell). Saat melawan penjahat, Wayne dibantu James Gordon (Jeffrey Wright) dan pelayan setianya, Alfred Pennyworth (Andy Serkis).
Film ini mengikuti kisah Batman memecahkan teka-teki dari The Riddler, pembunuh berantai yang memburu para elit kota Gotham. Namun, perburuan itu malah mengantarkan Wayne ke sebuah petunjuk yang mengungkap rahasia besar Gotham dan keluarganya di masa lalu.
The Batman tayang 2 Maret di bioskop Indonesia.