Teriakan, nyanyian, dan goyangan ARMY Bomb seolah konser sesungguhnya menghiasi tiga jam siaran konser BTS Permission to Dance on Stage yang disiarkan secara langsung dan ulang dari Korea di bioskop Indonesia pada Sabtu (12/3).
Kerinduan para penggemar BTS, ARMY, di Indonesia jelas terbayarkan dengan konser tersebut meski digelar secara virtual akibat pandemi.
Kondisi gambar dan suara bioskop yang prima cukup membawa penonton seolah benar-benar berada di Olympic Stadium, Seoul, tempat konser 'sesungguhnya' digelar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bedanya, penggemar ARMY di Korea dilarang untuk berteriak, tepuk tangan, dan harus duduk tertib atas nama protokol kesehatan.
Sebagai gantinya, mereka diberi 'clapper' sebagai simbol tepuk tangan dan suara rekaman teriakan ARMY dikumandangkan sehingga seolah-olah riuh konser sungguhan benar-benar terjadi.
Sementara di Indonesia, bioskop adalah 'jalan ninja' dan wadah para ARMY meluapkan segala emosi dan kerinduan melihat RM, Jin, Suga, JHope, Jimin, Taehyung dan Jungkook.
Penonton, termasuk saya, hanyut dalam konser visual tersebut. Lupa kalau kami berada di bioskop yang biasanya digunakan untuk menonton film, hanya terasa kami berada dekat dengan panggung karena ketujuh pria rupawan itu begitu jelas terlihat.
Penonton di bioskop riuh, kaki dan tangan bergerak tak keruan mengikuti emosi juga melodi, kami pun tetap meneriakkan chant seolah berharap ketujuh pria itu mendengar. Namun penonton tetap duduk demi menghargai sesama penonton lainnya.
BTS pun tampak nyaman dengan gaya baru konser tersebut. Mereka membuka konser dengan lagu ON dengan aksi maskulin yang didominasi warna merah dan putih. Tanpa jeda, BTS membawakan deretan lagu lain, yaitu Fire, Dope dan DNA.
Selesai membawakan empat lagu, BTS menyapa ARMY yang dibalas dengan riuh suara clapper. BTS pun tampak tertawa melihat aksi ARMY membunyikan clapper. Sayang, BTS tak mendengar teriakan heboh kami yang ada di bioskop.
Sayangnya, penyelenggara tidak menyediakan takarir atau subtitle bagi ARMY yang tak mengerti bahasa Korea. Padahal, acara ini disiarkan ulang dan harganya sama dengan live-viewing.
Meski begitu, ARMY di bioskop tetap ikut berteriak setiap ada member yang berbicara seolah paham apa yang mereka bicarakan.
Tak hanya lagu tempo cepat, BTS membawakan lagu-lagu ballad, seperti Blue & Grey, Life Goes On, dan Black Swan, lengkap dengan koreografi indah dan latar langit mendung yang menambah keintiman konser.
Hingga kemudian, sesuatu mengagetkan terjadi.
lanjut ke sebelah...