Nirina Zubir Berharap Notaris Kaki Tangan Mafia Tanah Kena Jera
Nirina Zubir punya pesan khusus kepada para oknum notaris yang membantu mafia tanah dalam melakukan pemalsuan surat seperti yang ia alami.
Nirina berharap para terdakwa mafia tanah yang menggasak aset keluarganya dihukum seberat-beratnya, begitu pula dengan notaris yang membantu mereka.
"Mudah-mudahan ini jadi beri efek jera buat orang yang mengetahui hukum tapi menyalahgunakan hukum itu sendiri," kata Nirina saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Barat (PN Jakbar), Selasa (17/5).
"Jadi untuk oknum-oknum notaris ini tidak ada lagi gitu," lanjutnya.
Nirina Zubir dan keluarganya diduga menjadi korban mafia tanah yang dilakukan pembantunya, Riri Khasmita dan suaminya Endrianto.
Dalam surat dakwaan Jaksa, Riri dan suaminya dibantu notaris saat memalsukan surat tanah milik keluarga Nirina dengan cara membuat akta jual beli.
Setelah surat itu berganti nama, Riri dan suaminya menggadaikan surat tersebut ke bank.
"Manusiawi kalau saya ada rasa yang campur aduk tapi intinya saya ingin sekali ini jadi pelajaran buat orang-orang yang bersalah dan kami korban diberi keadilan juga," ujar Nirina.
Sebagai informasi, Nirina dihadirkan sebagai saksi korban dalam sidang dugaan penggunaan surat palsu yang menjerat mantan pembantunya.
Nirina hadir di Pengadilan Negeri Jakarta Barat didampingi sejumlah orang termasuk kuasa hukumnya pukul 10.30 WIB.
(iam/end)