Alasan Juri Amber Heard Kalah dari Johnny Depp: Air Mata Buaya

CNN Indonesia
Jumat, 17 Jun 2022 15:40 WIB
Juri menilai kesaksian emosional Amber Heard di sidang tidak realistis. Beberapa dari juri bahkan menyebutnya dengan "air mata buaya."
Juri menilai kesaksian emosional Amber Heard di sidang tidak realistis. Beberapa dari juri bahkan menyebutnya dengan

Sang juri menyangkal tuduhan mereka terpengaruh media sosial. Sejumlah juri bahkan disebut tidak memiliki akun Twitter maupun Facebook, sementara beberapa lainnya memilih untuk tidak membahas apa yang terjadi di media sosial.

"Kami mengikuti bukti [persidangan]. Saya dan beberapa juri tidak memakai Twitter atau Facebook. Juri lain yang memiliki, memutuskan untuk tidak membicarakannya," kata juri.

Juri yang tidak disebutkan namanya itu akhirnya menyimpulkan mantan pasangan itu semuanya bersifat abusif. Masing-masing dari mereka juga tidak bisa dianggap benar atau salah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hanya saja, tidak ada cukup bukti yang mendukung klaim Amber Heard sehingga putusan sidang cenderung menguntungkan Johnny Depp.

Salah satu klaim yang memberatkan Heard selama persidangan adalah pengakuan dia belum menyumbangkan US$7 juta penyelesaian perceraiannya untuk amal. Padahal, sebelumnya ia mengklaim sudah menyumbangkan uang itu.

"Dia menghadiri acara talkshow di Inggris dan video menunjukkan dia di sana, memberi tahu pembawa acara bahwa dia menyumbangkan semua uang itu," kata juri.

"Kalimat yang diucapkan dalam video tersebut adalah, 'Saya memberikan uang itu, saya sumbangkan, itu hilang.' Namun, nyatanya dia tidak menyumbangkannya sama sekali," lanjut juri.

Juri memutuskan Amber Heard bersalah atas tiga tuduhan pencemaran nama baik terhadap Johnny Depp. Ia harus memberikan kompensasi sebesar US$10,35 juta sesuai batasan ganti rugi yang berlaku di Virginia.

Sementara untuk gugatan balik Amber Heard, juri meminta Johnny Depp membayar ganti rugi kepada mantan istri sebesar US$2 juta.



(frl/chri)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER